PBNU minta kubu Prabowo dan Jokowi akhiri kegaduhan politik
Merdeka.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) merasa prihatin dengan kondisi perpolitikan nasional belakangan ini. Kegaduhan yang terjadi dianggap kontra produktif terhadap cita-cita kesejahteraan rakyat.
"Kalau kegaduhan politik tidak selesai-selesai, yang jadi korban rakyat juga," ujar Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (10/10).
Said mengatakan kegaduhan tersebut telah memberi dampak nyata bagi kehidupan masyarakat. Salah satunya, kondisi perekonomian yang semakin terpuruk dengan indikasi anjloknya Indeks Harga Saham Gabungan dan nilai tukar rupiah semakin melemah.
Atas hal ini, Said meminta agar para elit politik pendukung Prabowo dan Jokowi tidak melulu beradu menang. Dia berharap para lebih bisa menahan diri.
"Elit dalam berpolitik jangan pertontonkan menang-menangan saja. Mempertahankan harga diri baik, tapi jangan berlebihan," kata Said.
Lebih lanjut, Said juga mendesak para elit untuk lebih mengutamakan kepentingan bangsa dan negara dan mengekang kepentingan kelompok masing-masing. Terkait hal ini, Said menyatakan PBNU siap apabila diminta menjadi jembatan bagi kedua belah pihak jika terjadi kebuntuan.
"Sejauh ini belum ada. Tapi jika ada kami siap menjembatani," tutupnya.
(mdk/bai)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Senyum Lebar Maruarar Sirait Dampingi Prabowo Setelah 3 Hari Keluar dari PDIP
Pria yang akrab disapa Ara itu terlihat mengenakan pakaian berwarna putih, sama seperti Prabowo.
Baca SelengkapnyaKubu Prabowo-Gibran Nilai Elektabilitas NasDem dan PKB Terdongkrak Koalisi di Pilpres
Kubu Prabowo-Gibran menilai upaya Presiden Jokowi mempertemukan antar kubu menjadi lawan politik tersebut merupakan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Isu Jokowi dan Gibran Bakal Golkar, Begini Kata Sekjen PDIP
Namun, kata dia untuk membangun peradaban politik yang berpihak kepada kehendak rakyat.
Baca SelengkapnyaBlak-blakan Purnawirawan Jenderal Polri Mengaku Dukung Prabowo-Gibran, Ini Alasannya
Pasangan Prabowo GIbran diyakini bisa melanjutkan apa yang dilakukan Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Suya Paloh, Kubu Ganjar Duga Upaya Ajak NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran
Jokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca SelengkapnyaJokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo Beri Skor 9,9 untuk Gibran dalam Debat Pilpres ke Empat
Gibran menyebut, masalah menyerang atau tidak dikembalikan kepada penilaian publik.
Baca Selengkapnya