PDIP galau tentukan cagub Bali
Merdeka.com - DPD PDI Perjuangan Bali mengalami kegalauan menghadapi pemilihan gubernur (Pilgub Bali). Partai besutan Megawati Soekarnoputri ini belum memutuskan calon gubernur dan calon wakil gubernur yang bakal diusung hingga sehari menjelang penutupan pendaftaran ke KPUD Bali.
Sekretaris Tim Pemenangan PDIP Bali Nyoman Adi Wiryatama mengatakan belum menerima surat rekomendasi dari DPP. "Jadi belum ada paket kandidat yang diusung," katanya kepada wartawan di Denpasar, Selasa (5/2).
Kegalauan makin terlihat dengan datangnya Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri ke Bali sejak Minggu (2/2). Mega pun turun tangan memimpin rapat dengan pengurus PDIP se-Bali di Gianyar, Senin malam (3/2).
Adi menegaskan, PDIP akan mengusung kader partai dalam Pilgub yang akan digelar 15 Mei mendatang. "Kita masih tunggu siapa nama-nama yang akan diusung," katanya.
Sebelumnya, PDIP dikabarkan mengusung paket Anak Agung Ngurah Puspayoga yang saat ini menjabat wakil gubernur Bali dan Putu Agus Suradnyana. Namun Mega tidak setuju karena Agus Suradnyana baru menjabat Bupati Buleleng tiga bulan.
Kabar terakhir menyebutkan PDIP mengusung paket Anak Agung Ngurah Puspayoga dan Dewa Made Sukrawan yang juga ketua DPC PDIP Buleleng.
Adi membantah rekomendasi telah jatuh ke salah satu paket itu. Hanya saja dia memastikan rekomendasi bakal turun sebelum penutupan pendaftaran cagub dan cawagub ke KPU, Rabu (6/2). "Bisa sore atau malam nanti," katanya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sempat Disetop, KPU Lanjutkan Rekapitulasi di 57 Kecamatan di Bali
Setelah selesai di tingkat kecamatan, nantikan akan dilanjutkan penghitungan di tingkat kabupaten kota.
Baca SelengkapnyaKPU Bali Ungkap Saksi Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Hasil Rekapitulasi Hasil Pemilu 2024
Mereka menyampaikan keluhan terkait pelaksanaan Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya30 Ribu Caleg PDIP Akan Sosialisasikan KTP Sakti Ganjar-Mahfud
Seluruh caleg PDIP akan dikerahkan untuk menyosialisasikan program KTP Satu Kartu Terpadu Indonesia (Sakti) yang menjadi terobosan pasangan Ganjar-Mahfud.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPU Bali Hentikan Sementara Rekapitulasi Suara di Seluruh Kecamatan, Ini Alasannya
Penghentian serentak penghitungan suara di tingkat kecamatan dilakukan pada Sabtu (18/2) kemarin dan Senin (19/2) ini.
Baca SelengkapnyaKPU Segera Bentuk Badan Ad Hoc, Begini Cara Pendaftaran Calon Peserta Pilkada
Pembentukan badan ad hoc untuk Pilkada Serentak 2024 terdiri dari PPK, PPS di tingkat desa dan kelurahan serta KPPS.
Baca SelengkapnyaMaju Calon Independen di Pilgub Sumut, Butuh Berapa Dukungan KTP?
KPU membuka peluang bagi calon perseorangan untuk maju dalam Pilkada serentak 2024
Baca Selengkapnya3.743 Napi di Bali Masuk DPT, KPU Siapkan 18 TPS Khusus dalam Lapas dan Rutan
Ribuan narapidana yang berada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan) di Bali memiliki hak pilih saat Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP Siap Bawa Bukti Kecurangan Pilpres ke MK
PDIP tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud dengan paslon pemenang.
Baca SelengkapnyaRibut Sesama Caleg PDIP, Petahana Kalah Suara Tuding Temannya Curang di Pemilu 2024
Akmaludin Nugraha, caleg yang juga anggota DPRD Kabupaten Tangerang periode 2019-2024 menduga telah terjadi penggelembungan suara yang dilakukan caleg partainya
Baca Selengkapnya