PDIP belum punya niat calonkan Jokowi di Pilpres
Merdeka.com - Meski elektabilitas Joko Widodo sebagai capres-cawapres tinggi di berbagai hasil survei, PDIP belum berniat mencalonkan gubernur DKI Jakarta itu di Pilpres mendatang. PDIP beralasan menghormati pilihan Jokowi yang ingin fokus dalam menjalankan tugas sebagai gubernur DKI.
"PDIP menghormati pilihan Jokowi yang ingin menyelesaikan masa bakti memimpin ibu kota hingga lima tahun ke depan," ujar Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (18/3).
Tjahjo melihat Jokowi memiliki tanggung jawab besar untuk membangun Jakarta. Oleh sebab itu, PDIP belum mengambil keputusan untuk mencalonkan Jokowi di Pilpres 2014.
"Soal ada kebijakan dan pertimbangan politik, saya kira itu nanti," terang Tjahjo.
Namun demikian, Tjahjo menghormati jika ada pihak mencoba memasangkan Jokowi dengan calon-calon tertentu. "Sah-sah saja, siapapun berhak memasang-masangkan, tapi kan yang punya hak tetap partai politik," pungkas dia.
Sebelumnya, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menyatakan elektabilitas Jokowi sebagai cawapres tinggi. Bahkan, jika Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie berduet dengan Jokowi di Pilpres mendatang maka pasangan itu akan keluar sebagai pemenang dengan perolehan suara di atas 30 persen.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaNamun, kemajuan tersebut berdampak pada tingginya utang negara.
Baca SelengkapnyaPDIP ingatkan pesan penting untuk Presiden Jokowi dalam memimpin selama Pemilu 2024
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PDIP menilai Presiden Jokowi tidak perlu kampanye meski diizinkan UU Pemilu.
Baca SelengkapnyaPernyataan Jokowi boleh mendukung capres menimbulkan sentimen negatif
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.
Baca SelengkapnyaEtika Jokowi sebagai presiden dipertanyakan PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaHasto menegaskan, Pemilu 2024 belum selesai. Saat ini, proses rekapitulasi suara masih dilakukan secara berjenjang.
Baca Selengkapnya