Partai Hanura siap tampung Ahok jika keluar dari Gerindra

Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berencana mundur dari Gerindra. Ahok mengaku sudah tidak sepaham lagi dengan partai berlambang kepala garuda tersebut.

Partai Hanura siap menampung mantan bupati Belitung Timur itu setelah resmi mundur dari Gerindra. Hal itu diungkapkan anggota DPRD DKI Jakarta dari Hanura Wahyu Dewanto.

Menurut dia, Ahok merupakan politisi hebat yang ada di Indonesia. Sosok Ahok merupakan aset bangsa saat ini.

"Pak Ahok ini aset bangsa, politisi hebat dan berani, sayang misalnya disia-siakan begitu hanya karena kepentingan politik sesaat. Saya selaku pengurus DPP Partai Hanura siap menerima Pak Ahok dengan rasa hormat jika misalnya beliau keluar dari partainya dan ingin masuk ke Hanura. Saya siap memfasilitasi beliau untuk bertemu dengan Ketua Umum Partai Hanura," ujar Wahyu usai bertemu dengan Ahok di Balai Kota DKI, Jakarta, Rabu (10/9).

Namun, Wahyu menegaskan keputusan tersebut diserahkan kepada Ahok. Yang penting, kata dia, Hanura siap terima Ahok dengan tangan terbuka untuk berjuang bersama rakyat.

"Intinya saya dari Hanura siap menerima politisi hebat seperti pak Ahok untuk bergabung bersama kami berjuang dengan hati nurani demi rakyat. Kami akan mendukung semua pilihan pak Ahok yang jelas demi kepentingan rakyat," kata dia.

Sementara itu, Ketua DPP Partai Hanura Yuddy Chrisnandi mengatakan Partai Hanura sangat terbuka untuk menerima Ahok sebagai kader apabila keluar dari Partai Gerindra. Menurut Yuddy, sosok Ahok sesuai dengan visi misi yang ada di Partai Hanura.

Selain itu, kata Yuddy, Partai Hanura siap mengusung Ahok dalam pemilihan gubernur DKI pada 2017 mendatang apabila Ahok menjadi kader Partai Hanura. "Kalau dia bergabung, kita siap usung dia sebagai gubernur DKI," kata Yuddy.