Masa tenang, atribut calon bupati Tangerang masih mejeng
Merdeka.com - Meski Pilkada Kabupaten Tangerang sudah memasuki masa tenang hari ini, namun ribuan atribut pasangan calon bupati dan wakil bupati Tangerang masih marak. Padahal pemungutan suara akan dilakukan pada 9 Desember.
Panwaslu mengaku masih memberikan kesempatan kepada para calon maupun pendukung calon untuk menurunkan sendiri atribut tersebut. Pihaknya telah mengirimkan surat kepada Satpol PP Kabupaten Tangerang untuk membersihkan seluruh atribut yang masih terpajang di semua wilayah.
"Sedangkan sejak kemarin kita sudah meminta kepada masing-masing pasangan calon untuk mencopot sendiri. Jadi kita memberikan dulu kesempatan kepada mereka, jika tidak dicopot, barulah kami dengan Satpol PP yang melakukan pembersihan," Ketua Panwaslu Kabupaten Tangerang Surya Bagja, Kamis (5/12).
Pembersihan menurut dia berbeda dengan penertiban, kalau penertiban diperbolehkan di lokasi yang menjadi markas pasangan calon. Sedangkan pembersihan berlaku termasuk di markas pasangan calon.
"Kecuali yang tidak terjangkau oleh manusia, seperti berada di atas pepohonan," katanya.
Pantauan di sejumlah titik jalan, seperti di Jalan Raya Binong, Legok dan Jalan Raya Curug Kabupaten Tangerang, puluhan baliho dengan ukuran besar masih berdiri tegak.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Luas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi Gunadi Sadikin mengomentari langkah polisi dan Pemkot Tangerang menyemprotkan air ke jalan untuk mengurangi polusi.
Baca SelengkapnyaSikap Etik yang mendampingi Ganjar berkampanye menimbulkan pertanyaan publik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca SelengkapnyaPolres Bintan, Polda Kepri resmi menetapkan Penjabat Wali Kota Tanjungpinang sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan surat tanah.
Baca SelengkapnyaGanjar sarapan bareng petani sambil menyerap aspirasi mereka di Sragen.
Baca SelengkapnyaSedangkan, keempat pelaku masih masih ditahan di Mapolres Kediri Kota.
Baca SelengkapnyaPelaku pembacokan dan penyiraman air keras di pasar induk Kramat Jati, akhirnya ketangkap, begini tampangnya.
Baca SelengkapnyaPenangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.
Baca Selengkapnya