Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Marzuki: SBY pencitraan sah-sah saja

Marzuki: SBY pencitraan sah-sah saja Rapat konsultasi DPR. ©rumgapres/abror rizki

Merdeka.com - Pemerintah tetap ngotot agar kenaikan harga BBM bersubsidi dapat direalisasikan secepatnya meski ada partai politik yang menolak seperti PDIP. Jika tidak dinaikkan, maka APBD diprediksi akan jebol.

Menurut Ketua DPR Marzuki Alie, jika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak menaikkan harga BBM dengan situasi ekonomi makro sekarang ini, maka akan menjadi bom waktu bagi pemerintah selanjutnya. Ia menilai wajar di tahun politik saat ini kenaikan BBM menjadi isu sensitif.

"Ada persoalan setuju dan tidak setuju karena ini tahun politik, Pak SBY berpandangan tidak mau meninggalkan bom waktu. Itu kata kuncinya. Beliau tidak mau membuat perekonomian ambruk ya," ujar Marzuki di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (14/5).

Terkait adanya penilaian SBY melakukan pencitraan dengan memberikan kompensasi akibat dampak kenaikan BBM, Marzuki menanggapinya santai. "Bahwa ada tarik menarik dalam rangka pencitraan, itu bagian dari pencitraan sah-sah saja," ujarnya.

Marzuki menampik, kompensasi kenaikan BBM dengan kompensasi bantuan langsung sementara amat menguntungkan Partai Demokrat. Sebab, kompensasi kenaikan BBM melibatkan partai lain yang juga ikut mengawasi.

"Dari Mensos (PKS), Menkokesra (Golkar), Menko Perekonomian (PAN) jadi untuk Demokrat tidak konteks terkait untuk diuntungkan," kilah Marzuki.

"Saya yakin sepanjang asumsi makro ekonomi tidak terlalu jauh, pemerintah tidak akan mengambil opsi menaikkan BBM. Kita sama-sama melakukan usaha-usaha mengencangkan ikat pinggang. Kita tidak mau menyakiti rakyat secara jangka panjang ya. Bagi kita kemarin, bahwa bagaimana perlindungan terhadap masyarakat yang harus dapat perhatian," tandasnya.

(mdk/has)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jamuan Minggu Malam: NasDem Bilang Jokowi yang Undang, Istana Sebut Surya Paloh yang Minta

Jamuan Minggu Malam: NasDem Bilang Jokowi yang Undang, Istana Sebut Surya Paloh yang Minta

Belum diketahui apa pembicaraan antara Surya dengan Jokowi dalam pertemuan itu.

Baca Selengkapnya
Pesan SBY untuk AHY: Kesempatan Demokrat Sukseskan Pemerintahan Jokowi

Pesan SBY untuk AHY: Kesempatan Demokrat Sukseskan Pemerintahan Jokowi

SBY meminta AHY untuk bisa menjalin komunikasi dengan baik dengan pemimpin lintas sektor.

Baca Selengkapnya
Sudirman Said Sebut Pihak Kalah Pemilu Harus Jadi Penyeimbang Pemerintah

Sudirman Said Sebut Pihak Kalah Pemilu Harus Jadi Penyeimbang Pemerintah

Kata Sudirman, situasi saat ini lebih kompleks ketimbang pada masa lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Dikritik soal Pembagian Bansos, Bahlil: Jangan Batasi Presiden Dekat Dengan Rakyat

Jokowi Dikritik soal Pembagian Bansos, Bahlil: Jangan Batasi Presiden Dekat Dengan Rakyat

Bahlil menegaskan pihak-pihak yang mengkritisi penyaluran bansos, dapat diartikan pihak tersebut tidak senang masyarakat menerima bantuan.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Mahfud Serahkan Surat Pengunduran Diri Sore Ini: Itu Hak

Jokowi soal Mahfud Serahkan Surat Pengunduran Diri Sore Ini: Itu Hak

Jokowi menegaskan, dirinya menghargai apapun yang menjadi pilihan politik para menterinya.

Baca Selengkapnya
Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta

Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta

Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik

Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik

Yaqut mengatakan, pemilu sebagai pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahun sekali sehingga dijalankan dengan penuh riang gembira.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Ini, Ahmad Sahroni Kritik Keras Heru Budi sampai Singgung Nama Jokowi

Gara-Gara Ini, Ahmad Sahroni Kritik Keras Heru Budi sampai Singgung Nama Jokowi

Sejumlah netizen mengaku KJMU milik mereka dicabut secara tiba-tiba

Baca Selengkapnya
Sosok Ratna Ani Lestari, Bupati Perempuan Pertama Banyuwangi yang Memutuskan Berhenti dari Dunia Politik

Sosok Ratna Ani Lestari, Bupati Perempuan Pertama Banyuwangi yang Memutuskan Berhenti dari Dunia Politik

Selama menjadi bupati, ia diterjang cobaan besar akibat melanjutkan program bupati pendahulunya yang bermasalah

Baca Selengkapnya