Merdeka.com - Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha atau Giring Nidji tetap menegaskan akan maju menjadi Calon Presiden (Capres) di Pilpres 2024.

"Untuk penegasan Pilpres, iya benar. Saya akan maju menjadi calon presiden Republik Indonesia di tahun 2024," kata Giring saat konferensi pers dalam acara Kopi Darat Wilayah Partai PSI, di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (19/12).

Namun, saat ditanya bila nanti gagal maju menjadi Capres seperti H. Rhoma Irama yang sesama musisi, dia menyampaikan bahwa tentu apa yang terjadi pada Raja Dangdut tersebut menjadi pelajaran baginya.

"Kalau misalnya kita dibandingkan Bapak Haji Rhoma Irama, bagaimana yah. Kalau dia legenda dangdut, kalau saya legenda rock saja beda (genre)," ujarnya sambil tertawa.

"Itu pelajaran, dan saya suka banget belajar sejarah kegagalan pemimpin masa lalu dan kesusksesan pemimpin masa lalu. Itu harus menjadi referensi saya, untuk jangan sampai melakukan hal yang sama," jelasnya.

Namun Giring yakin bahwa dengan Partai PSI, dia bisa menjadi Capres. "Tapi saya yakin tentang PSI karena waktu itu Bapak Haji Rhoma Irama naiknya dari Partai Idaman sendiri dan tidak lolos verifikasi. Saya yakin, di sini PSI akan melakukan banyak perbaikan di Indonesia, karena diisi anak-anak muda yang berintegritas," ungkapnya.

Menurut Giring yang paling penting adalah bisa menjadi rujukan bagi anak-anak muda untuk tidak pernah takut bermimpi.

"Menurut saya yang paling penting pencapresan ini, adalah rujukan kepada setiap anak muda di seluruh Indonesia untuk jangan pernah takut bermimpi dan jangan pernah menjadi orang-orang yang apatis politik," ujarnya.