Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kritik Jokowi, Bamsoet luncurkan buku 'Republik komedi 1/2 Presiden'

Kritik Jokowi, Bamsoet luncurkan buku 'Republik komedi 1/2 Presiden' Buku Republik Komedi 1/2 Presiden karya Bamsoet. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Sekretaris Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo meluncurkan buku bertajuk Republik Komedi 1/2 Presiden. Buku tersebut diluncurkan untuk mengkritik Presiden Joko Widodo yang dianggapnya sebagai Presiden yang diatur oleh kepentingan partai.

Dalam buku yang memiliki tagline 'sebuah buku yang membongkar perilaku 'para pembisik' yang membuat fungsi presiden 'mandul' itu tak hanya berisi kritikan keras ke Presiden Jokowi. Namun, turut menyindir beberapa menteri dalam kabinet Jokowi.

Seperti, Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri yang saat blusukan melompat pagar hanyalah pencitraan belaka, serta Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti yang seorang perokok dan memiliki tato.

"Mulanya buku ini saya mau beri judul 'Istana kampret'. Tapi setelah pikir-pikir tidak jadi karena terlalu kasar. Buku ini juga menyoroti kinerja 100 hari pertama kepemimpinan Jokowi yang ditandai dengan rendahnya efektivitas pemerintahannya. Negara hingga kini dibayang-bayangi ketidakpastian," kata Bambang saat peluncuran bukunya di Fraksi Golkar, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (26/3).

Pria yang kerap disapa Bamsoet ini berharap lewat bukunya, yakni aktor-aktor pembisik Jokowi legowo memberikan keleluasaan sepenuhnya ke mantan gubernur DKI itu untuk memimpin negara.

"Jika tidak diberikan keleluasaan negeri yang besar ini terdiskon menjadi negeri komedi dengan Presiden yang hanya punya separuh kewenangan," katanya.

Buku yang memiliki enam bab ini, juga berisi prolog dari Pakar Komunikasi Politik Effendi Gazali dan epilog dari Prof Tjipta Lesmana.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Dikritik soal Pembagian Bansos, Bahlil: Jangan Batasi Presiden Dekat Dengan Rakyat

Jokowi Dikritik soal Pembagian Bansos, Bahlil: Jangan Batasi Presiden Dekat Dengan Rakyat

Bahlil menegaskan pihak-pihak yang mengkritisi penyaluran bansos, dapat diartikan pihak tersebut tidak senang masyarakat menerima bantuan.

Baca Selengkapnya
Kritik Jokowi, Ketua BEM KM UGM Pastikan Tidak Ada Muatan Politik Praktis

Kritik Jokowi, Ketua BEM KM UGM Pastikan Tidak Ada Muatan Politik Praktis

BEM KM UGM telah membuat kajian setebal 300 halaman yang berisikan isu-isu komprehensif.

Baca Selengkapnya
Jokowi Jawab Anies soal Kritikan Debat: Saya Bicara untuk 3 Capres

Jokowi Jawab Anies soal Kritikan Debat: Saya Bicara untuk 3 Capres

Kritikam itu disampaikan agar debat Pilpres 2024 berikutnya berjalan lebih baik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan

Jokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan

Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen

Muncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen

Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya
UntitledJokowi di Ujung Periode Kekuasaan, Dari Wacana Hak Angket Hingga Pemakzulan

UntitledJokowi di Ujung Periode Kekuasaan, Dari Wacana Hak Angket Hingga Pemakzulan

Langkah Gibran maju di Pilpres 2024 membuat sejumlah pihak meradang dan mendorong pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Presiden Boleh Berkampanye, Boleh Memihak!

Jokowi: Presiden Boleh Berkampanye, Boleh Memihak!

Begitu juga dengan menteri disebut Jokowi boleh berkampanye

Baca Selengkapnya
Isu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat

Isu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat

Menurutnya, isu pemakzulan presiden di tengah proses pemilu sangat tak produktif bagi masyarakat dan pemerintah.

Baca Selengkapnya