Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketum Golkar Berharap Indonesia Tidak Terpecah Karena Perbedaan Politik

Ketum Golkar Berharap Indonesia Tidak Terpecah Karena Perbedaan Politik Airlangga Hartarto. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto berdoa agar Indonesia bukan menjadi bangsa yang mudah terpecah belah. Terutama terpecah karena perbedaan politik serta hoaks atau kabar bohong yang beredar di tengah masyarakat.

"Indonesia bukan bangsa yang terpolarisasi karena perbedaan politik sesaat yang dapat memecah belah persatuan bangsa dan negara kita," katanya dalam memberikan sambutan acara Nuzulul Qur'an yang digelar partai Golkar di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Senin (18/4).

Dia mengatakan, sebagai bangsa yang dengan umat muslim yang besar, Indonesia merupakan negara yang mewarisi intelektual dan peradaban. Menko Perekonomian ini mengingatkan masyarakat harus menunjukkan sikap yang beradab.

"Kita sebagai bangsa Indonesia memiliki jumlah penduduk Islam terbesar di dunia dan sebagai bangsa yang mewarisi intelektualitas dan peradaban, baik dari barat, timur, dan Islam menunjukkan sebagai bangsa yang berperadaban," ujarnya.

Dalam bulan Ramadan, Airlangga mengajak seluruh umat muslim untuk menggaungkan semangat keindonesiaan yang moderat, toleran, dan hidup rukun dalam kemajemukan.

"Kita dituntut untuk memiliki kesadaran literasi yang tinggi guna membangun umat dan bangsa. Islam mendorong agar umatnya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi yang membawa manfaat dan kemajuan," tutupnya.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Airlangga: Politik Sedang Panas, Turunkan Temperatur dengan Tadarus Alquran
Airlangga: Politik Sedang Panas, Turunkan Temperatur dengan Tadarus Alquran

Gerakan Indonesia Bertadarus Alquran disingkat Gibran diluncurkan di Pondok Pesantren Al Falah Nagrek pada Sabtu 20 Januari 2023.

Baca Selengkapnya
Airlangga Minta Rakyat Jangan Golput, Penting untuk Masa Depan Indonesia
Airlangga Minta Rakyat Jangan Golput, Penting untuk Masa Depan Indonesia

Fenomena golput masih banyak ditemui dan menjadi salah satu tantangan yang serius di setiap pemilu

Baca Selengkapnya
Isu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet
Isu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet

Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gibran Jawab Isu Dirinya dan Jokowi Bergabung ke Golkar
Gibran Jawab Isu Dirinya dan Jokowi Bergabung ke Golkar

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons baik terkait kemungkinan Presiden Jokowi masuk ke partainya.

Baca Selengkapnya
Ulama Barisan Lauhil Mahfud se-Priangan Timur Bertekad Menangkan Pasangan Ganjar-Mahfud
Ulama Barisan Lauhil Mahfud se-Priangan Timur Bertekad Menangkan Pasangan Ganjar-Mahfud

Indonesia ke depan butuh sosok pemimpin yang memahami problem kebangsaan.

Baca Selengkapnya
Reaksi Airlangga Hartarto Dengar Isu Jokowi dan Gibran Kandidat Ketum Golkar
Reaksi Airlangga Hartarto Dengar Isu Jokowi dan Gibran Kandidat Ketum Golkar

Airlangga menanggapi muncul nama Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, Agus Gumiwang, hingga Bahlil Lahadalia jadi calon Ketum Golkar.

Baca Selengkapnya
Airlangga Jawab Isu Jokowi Gabung Golkar: Sudah Rapat dan Beriringan
Airlangga Jawab Isu Jokowi Gabung Golkar: Sudah Rapat dan Beriringan

Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang bakal bergabung ke Golkar.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
Jokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan

Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.

Baca Selengkapnya
Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh
Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh

Ari lantas mengutip pernyataan Ganjar agar persatuan Indonesia harus terus dibangun melalui kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik.

Baca Selengkapnya