Jokowi Minta Parpol dan Relawan Usulkan Kandidat Menteri
Merdeka.com - Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengatakan, Presiden Joko Widodo terbuka menerima usulan calon menteri dari partai politik. Jokowi menyampaikan hal tersebut dalam pembubaran Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf di Resto Seribu Rasa, Jakarta Pusat, Jumat (26/7).
"Dia menyampaikan bahwa soal kabinet dan segala macam silakan kalau partai politik terus elemen pendukung punya kandidat yang bagus," ujar Arsul usai pertemuan.
Arsul menangkap sinyal Jokowi mau mengambil calon menteri tidak hanya dari partai politik. Tetapi semua unsur kelompok relawan pendukungnya.
"Artinya beliau terbuka untuk menerima usulan calon menteri dari semua kelompok pendukungnya. Tidak hanya parpol," kata dia.
Dalam pembubaran Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Jokowi tidak bicara penjatahan menteri dengan tim pemenangan dan partai.
"Di dalam kita tidak ngomongin soal kursi, pak presiden ingin kita tetap kompak gitu saja," kata dia.
Sebelumnya, Presiden Jokowi menegaskan belum membahas soal menteri yang akan duduk di kabinetnya bersama koalisi Indonesia kerja. Namun, Jokowi menegaskan, sudah meminta daftar menteri kepada para partai pendukung.
"Sudah diminta tapi banyak yang belum ngasih," kata Jokowi usai menghadiri acara pembubaran TKN Jokowi-Ma'ruf di Restoran Seribu Rasa, Menteng, Jakarta, Jumat (26/7).
Jokowi menjelaskan, meskipun belum membahas menteri, tapi dia telah memiliki sejumlah kriteria untuk para tokoh yang duduk di kabinetnya.
"Kita sudah sampaikan bulak balik, eksekutor, kuat manajemen, artinya manajerial, memiliki keberanian, soal integritas dan lain-lain," tegas Jokowi.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka kemungkinan akan bertemu ketua umum partai politik (parpol).
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, semua menteri bahkan presiden boleh berkampanye atau mendukung salah satu kandidat pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSendi sebelumnya mengaku sudah mendapat restu dari Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaPerludem menyayangkan pernyataan Presiden Joko Widodo soal presiden boleh berpihak di Pilpres 2024
Baca Selengkapnya