Jokowi Ingatkan PDIP, Golkar dan Gerindra Hati-Hati Elektabilitas Disalip
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo mengingatkan partai-partai besar agar hati-hati elektabilitasnya disalip. Pernyataan Jokowi ditujukan kepada PDIP, Golkar, dan Gerindra yang sering berada di tiga besar survei.
Menurutnya, bisa saja partai-partai besar ini disalip oleh Perindo. Jokowi menyampaikan dalam sambutannya dalam acara perayaan HUT Perindo ke-8 di Inews Tower, Jaket, Senin (7/11). Dalam acara ini turut dihadiri oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus, hingga Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
Awalnya Jokowi mengutip survei Litbang Kompas bahwa elektabilitas Perindo sudah berada di angka 4,5 persen.
"Partai yang gede-gede juga hati-hati. Jangan-jangan ketarik ke Perindo semuanya. PDI hati hati Pak Hasto. Golkar hati hati Pak Sekjen Lodewijk. Hati hati. Dan juga hati hati Pak Prabowo. Tarik semua ke Perindo nanti jangan-jangan," kata Jokowi.
Bahkan dalam survei elektabilitas partai politik itu, Perindo mengalahkan tiga partai di DPR. Yaitu NasDem, PAN dan PPP.
Jokowi mengaku kaget dengan pesatnya kenaikan elektabilitas Perindo. Tetapi juga maklum karena banyak tokoh-tokoh yang ditarik ke Perindo.
"Saya kaget, tetapi saya maklum setelah saya hadir di sini tadi kenapa Perindo bisa dapat 4,5. Yang ditarik Pak Hary Tanoe (Ketum Perindo) itu orang-orang hebat," ujar kepala negara ini.
Beberapa figur eks partai lain yang bergabung dengan Perindo di antaranya adalah TGB Zainul Majdi, dan Mahyudin. Keduanya eks politikus Golkar.
"Ketua hariannya, Tuan Guru Bajang. Beliau ini gerbongnya panjang banget, saya kaget lagi di depan tadi ada bapak Mahyudin, nah ini juga gerbongnya panjang banget. Nah yang masuk Perindo dengan gerbong-gerbong yang panjang seperti ini ndak tahu survei kedua nanti akan dapat berapa," katanya.
Selain itu, Perindo punya mars yang banyak dikenal publik. Menurut Jokowi komunikasi politik Perindo seperti ini akan mempengaruhi pemilih.
"Dan yang tiap hari saya dengar Mars Perindo itu ada di mana mana. Waduh ini bisa memperngaruhi benar ini. Komunikasi politik yang seperti ini masif dilakukan Perindo dan akan mempengaruhi para pemilih, hati hati partai yang lain," kata Jokowi.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP mengakui dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan keluarga mempengaruhi kenaikan elektabilitas bacapres Ganjar Pranowo di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaElektabilitas PDI Perjuangan memang masih di paling atas dengan angka 19,1 persen, tetapi terus alami penurunan dari survei sebelumnya.
Baca SelengkapnyaGerindra: Prabowo yang Akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPDIP tidak mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke HUT PDIP.
Baca SelengkapnyaNamun, kemajuan tersebut berdampak pada tingginya utang negara.
Baca SelengkapnyaPDIP ingatkan pesan penting untuk Presiden Jokowi dalam memimpin selama Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.
Baca Selengkapnya