JK: Tokoh BPUPKI Bahas Konstitusi 10 Hari, DPR Satu Pasal bisa Berbulan-bulan
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menghadiri peringatan Hari Konstitusi 2019. Dalam kesempatan itu, JK mengingatkan bagaimana proses lahirnya konstitusi UUD 1945 yang disusun para pendiri bangsa. Dia mengatakan, konstitusi Indonesia konsisten sejak dulu.
"Kalau kita lihat sejarah konstitusi kita, sesuatu yang sangat konsisten dengan waktu-waktu dan proses yang panjang," jelasnya di Gedung Nusantara IV Kompleks DPR/MPR, Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (18/8).
Konstitusi mulai berlaku sehari setelah kemerdekaan RI diproklamasikan yaitu pada 18 Agustus 1945. Namun pembahasan rancangan konstitusi ini telah berlangsung sebelumnya yaitu selama 10 hari.
"Konstitusi dibicarakan selama 10 hari oleh para tokoh BPUPKI," ujarnya.
"Kita satu pasal kadang berbulan-bulan dibahas di DPR," sindirnya.
Selain pembahasan konstitusi, Pancasila yang menjadi dasar negara dan UUD 1945 juga dibahas tiga bulan sebelumnya, pada Juni 1945. Ada tahapan-tahapan yang berlangsung sebelum para pendiri bangsa memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.
"Kemerdekaan ini tidak tiba-tiba. Konstitusi tidak tiba-tiba, kalau kita runut lagi ke belakang," jelasnya.
Peringatan Hari Konstitusi dihadiri para pimpinan MPR. Termasuk juga sejumlah tokoh yang menyampaikan materi dalam seminar konstitusi di antaranya Bagir Manan. Hadir pula mantan ketua Mahkamah Konstitusi Jimmly Asshidiqie dan sejumlah tokoh lainnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Soal Permintaan Pemakzulan Jokowi, Puan Maharani: Kita Jalankan Konstitusi Sesuai Aturan
"Kita jalankan konstitusi itu dengan aturan yang ada. Silahkan saja aspirasi disampaikan," kata Puan
Baca SelengkapnyaHasto Sindir Jokowi: Jangan Berpikir Perampasan Aset, Ini Demokrasi Kita Dirampas
Hasto justru menyindir soal konstitusi dan demokrasi yang dirampas.
Baca SelengkapnyaPemenang Pemilu Tahun 1955, Berikut Sejarahnya
Pemilu 1955 di Indonesia merupakan salah satu tonggak sejarah penting dalam proses demokratisasi dan konsolidasi negara setelah merdeka pada tahun 1945.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPU Targetkan Rekapitulasi Suara Luar Negeri Selesai Besok
Proses rekapitulasi hasil perolehan suara dari luar negeri telah mencapai 90 persen hingga Minggu sore.
Baca SelengkapnyaJokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional
Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaCiri Pemilu yang Demokratis adalah Bebas, Adil, dan Rahasia, Berikut Penjelasannya
Pemilu yang demokratis sangat penting untuk menegakkan prinsip-prinsip demokrasi dan memastikan bahwa warga negara memiliki suara.
Baca SelengkapnyaJelang Sidang Perdana Sengketa Pilpres, Gedung MK Dikelilingi Tembok Beton dan Kawat Berduri
Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar sidang perdana perselisihan hasil Pemilihan Umum (PHPU) 2024 mulai Rabu (27/3).
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK
Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca SelengkapnyaMalam Ini, KPU Kumpulkan Divisi Hukum Bahas Persiapan Gugatan Pemilu 2024
KPU mempersiapkan diri dalam menghadapi perselisihan hasil pemilihan umum di Mahkamah Konstitusi.
Baca Selengkapnya