Jelang Pilgub, gubernur Bali mencium ada pembangkangan bupati
Merdeka.com - Gubernur Bali I Made Mangku Pastika mulai merasakan adanya indikasi pembangkangan yang dilakukan bupati. Hal itu diduga terkait memanasnya tensi politik menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali.
"Saya kecewa dan prihatin, ada upaya demi kepentingan politik namun akhirnya itu merugikan rakyat," keluh Pastika kepada wartawan di Denpasar, Selasa (12/2).
Pastika mengaku merasakan hal itu saat menyerahkan bantuan kepada kelompok petani di Kabupaten Tabanan, 9 Februari lalu.
Bantuan mesin pertanian awalnya dijadwalkan akan diserahkan di Pakedungan, Desa Tanah Lot. Namun karena mendapat penolakan warga setempat, bantuan itu dialihkan ke Desa Cemagi, Kabupaten Badung.
Yang mengagetkan, dari laporan yang masuk, Pastika mengaku penolakan warga itu berdasarkan perintah Bupati Tabanan Eka Wiryastuti.
Dia menilai, larangan Bupati Tabanan itu bermuatan politis menjelang Pilgub Bali yang akan digelar 15 Mei 2013. Pastika terpilih menjadi gubernur pada 2008 lalu dengan dukungan PDIP. Namun kini dia maju lagi dalam Pilgub Bali dengan dukungan Partai Golkar-Demokrat dan enam parpol lain.
Pastika juga membantah jika penyerahan bantuan itu untuk pencitraan dirinya. "Kegiatan ini telah dirancang sejak setahun lalu dan akan dilaksanakan di 5 kabupaten di seluruh Bali," ujar Pastika.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden menyampaikan pemenuhan kebutuhan pangan merupakan prioritas pemerintah saat ini.
Baca SelengkapnyaTinjau Gudang Bulog Pematang Kandis, Jokowi Pastikan Stok Beras Aman
Baca SelengkapnyaAlasan Pemprov Bali memberlakukan pungutan bagi wisman senilai Rp150.000, lantaran Pemprovnya merasa tidak mendapatkan pemasukan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tujuannya untuk memastikan seluruh pelayanan sudah aktif dan pengunjung dapat terlayani dengan baik.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha.
Baca SelengkapnyaDiharapkan, dana yang terkumpul nantinya dialokasikan pula untuk kegiatan yang dampaknya dirasakan langsung oleh wisatawan.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaKeberhasilan Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Beras pada tahun 2023 kembali dilanjutkan dengan penyaluran program yang sama untuk tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca Selengkapnya