Islah, ini 4 poin yang jadi kesepakatan Ical dan Agung Laksono
Merdeka.com - Golkar kubu Agung Laksono dan Aburizal Bakrie (Ical) sepakat untuk islah di hadapan Wakil Presiden sekaligus politisi senior partai berlambang beringin itu, Jusuf Kalla (JK). Menurut JK, islah tersebut merupakan cara untuk menyatukan bagian-bagian menjadi kerangka yang sama.
"Melihat Golkar ini bukan hanya melihat masa lalu tapi melihat masa depan. Pertemuan ini untuk mempersatukan kita dalam kerangka yang sama," ucap JK saat memberikan sambutan di rumah dinas Wapres, Jakarta Pusat, Sabtu (30/5).
Dia menambahkan, bahwa ini merupakan kesepakatan khusus yang menjadi keinginan bersama dari dualisme kepemimpinan yang terjadi. Dalam penandatanganan islah tersebut, ada empat poin yang disepakati.
1. Kesepakatan bersama tentang keikutsertaan Golkar di Pilkada 2015
2. Setuju untuk membentuk penyaringan bersama di daerah-daerah yang akan diadakan pilkada serentak
3. Adapun calon yang diajukan harus memenuhi kriteria yang disepakati bersama
4. Untuk pendaftaran calon juli 2015 ditandatangani Partai Golkar dan disahkan oleh Kemenkum HAM.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin: Jangan Biarkan Orang Tak Punya Etika Mengatur Negeri Seenaknya Udelnya!
Cak Imin dan Anies tidak ingin orang-orang tidak punya etika memimpin Indonesia.
Baca SelengkapnyaRelawan Lintas Agama Doa Bersama, TKN 02: Semoga Titik Awal Kemenangan Prabowo-Gibran Satu Putaran
Ketua Relawan Pragribsip, Ica Simon mengatakan, aksi nyalakan 1.000 lilin cinta ini dilakukan sebagai simbol persatuan dalam keberagaman di Indonesia.
Baca SelengkapnyaCak Imin Tegaskan Koalisi Pendukung AMIN Solid Siap Mengajukan Hak Angket Kecurangan Pemilu
Cak Imin tak menjawab kapan hak angket bakal diusulkan secara resmi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pakai Istilah Slepet, Cak Imin Kritik Revolusi Mental Jokowi Gagal
Cak Imin menyebut telah mencoba untuk menelusuri akar permasalahan yang perlu diatasi atau di 'Slepet'.
Baca SelengkapnyaHubungannya Tak Direstui, Begini Kisah Cinta Beda Agama Ayah dan Ibu Bung Karno yang Berujung Kawin Lari
Tanpa kenekatan mereka berdua, tidak akan lahir bapak proklamator Indonesia.
Baca SelengkapnyaIstana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh
Ari lantas mengutip pernyataan Ganjar agar persatuan Indonesia harus terus dibangun melalui kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik.
Baca SelengkapnyaIsu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet
Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca SelengkapnyaBegini Isi Undang Undang Pemilu Terbaru Tahun 2023 Terbitan Presiden Joko Widodo
Berikut isi Undang Undang Pemilu terbaru tahun 2023 terbitan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaPolemik Candaan Zulhas soal Salat, Ketum MUI: Hati-Hati Bercanda dengan Diksi Agama
Ketum MUI Kiai Haji Anwar Iskandar meminta calon Presiden dan Wakil Presiden hingga pimpinan partai politik hati-hati dalam bercanda soal agama.
Baca Selengkapnya