Indahnya Toleransi Pendukung Jokowi-Ma'ruf & Prabowo-Sandi di Bali
Merdeka.com - Calon Wakil Presiden RI nomor urut 02, Sandiaga Uno melakukan kunjungan ke wilayah Kabupaten Jembrana, Bali, Selasa (12/3). Sambutan meriah pun datang dari warga.
Di Desa Tuwed, Kecamatan Melaya, Jembrana, Bali, puluhan penduduk Jokowi-Ma'ruf Amin juga ikut menyambut Sandiaga. Mereka melakukan aksi gelar spanduk di pinggir jalan raya, tepat di depan tempat acara kampanye Sandi.
Mereka mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian dari Polres Jembrana dan Polsek Melaya. Pantauan merdeka.com di lokasi, spanduk-spanduk yang dibentangkan pendukung Jokowi-Ma'ruf intinya berisi ucapan selamat datang terhadap Sandiaga. Namun, dalam spanduk itu juga ditegaskan mereka akan tetap memilih Jokowi-Ma'ruf.
"Rahajeng Rauh Sandiaga Uno, Nanging Nak Negaroa Tetap Pilih Jokowi Dua Periode," katanya.
Sandiaga Uno di Jembrana ©IstimewaAksi gelar spanduk mereka lakukan sejak pukul 13.00 Wita hingga pukul 16.30 Wita. Sejak kedatangan Sandiaga Uno di tempat acara yang berlokasi di belakang Masjid Desa Tuwed, Melaya, aksi gelar spanduk masih berlangsung.
Ada yang menarik dari aksi gelar spanduk tersebut. Sejumlah warga Desa Tuwed pendukung Prabowo-Sandi justru membawakan sejumlah dus minuman kemasan. Pemberian minuman tersebut juga diterima dengan baik oleh barisan pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin yang melakukan aksi.
"Yang melakukan aksi gelar spanduk itu juga saudara kami, warga Jembrana. Cuma kita hanya beda pilihan, kasihan mereka kepanasan, makanya tadi kami bawakan air minum," ujar Abu Hurairoh, selaku kordinator Remaja Masjid, Selasa (12/3).
Sementara itu, koordinator kegiatan, I Nengah Tamba yang juga Ketua Komisi III DPRD Bali dari Fraksi Partai Demokrat mengatakan, pihaknya sangat berterimakasih atas kedatangan Sandiaga Uno. Dia juga berterimakasih kepada masyarakat yang sangat antusias menunggu kedatangan cawapres nomor urut 02 serta telah menyatakan dukungannya terhadap pasangan Prabowo-Sandi.
"Kita juga berterimakasih kepada kawan kita yang melakukan aksi gelar spanduk karena telah melakukan aksinya dengan santun dan damai sehingga tidak menimbulkan masalah. Kita tetap bersaudara meskipun kita beda pilihan," tegas Tamba.
Sementara itu, terkait aksi gelar spanduk barisan pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin, Sandiaga Uno mengapresiasi aksi mereka dilakukan dengan damai. Menurutnya, mereka adalah saudara sebangsa yang cuma berbeda pilihan di Pilpres mendatang.
"Kita hargai perbedaan itu sebagai bagian dari demokrasi. Perbedaan itu adalah hal yang indah," ujar Sandiaga Uno.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi sebelumnya mengatakan seorang presiden dan wakil presiden diperbolehkan berkampanye sesuai undang-undang.
Baca SelengkapnyaSeharusnya jalan yang bergelombang memang semestinya dibeton.
Baca SelengkapnyaBagja juga menyinggung saat Presiden Jokowi bertemu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang juga capres nomor urut 02.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaIni kali pertama Jokowi menggelar sidang kabinet paripurna usai pemungutan suara Pilpres 2024 pada 14 Februari lalu
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, Presiden Jokowi makan malam bersama Prabowo Subianto saat akhir pekan jelang Debat Capres
Baca SelengkapnyaKeputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pangkat kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menuai pro kontra.
Baca SelengkapnyaPerjalanan dinas itu dilakukan dalam rangka menemani Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Iriana Joko Widodo mengisi libur Lebaran dan akhir pekan di Sumatera Utara.
Baca Selengkapnya