Hidayat Nur Wahid yakin PKS setia di Koalisi Permanen
Merdeka.com - Anggota Dewan Pakar Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Hidayat Nur Wahid meyakini deklarasi Koalisi Permanen tidak akan pecah di tengah jalan. Menurut dia, koalisi tersebut sudah ditandatangani oleh ketua fraksi partai politik di DPR RI.
"Secara prinsip mereka tanda tangan, ketua fraksi di DPR. Tanda tangan itu ketika mereka tanda tangan sudah mempertimbangkan secara serius," kata Hidayat kepada wartawan usai acara 'Prabowo-Hatta Bersama Buruh dan Masyarakat Solidaritas Buruh untuk Palestina di Wisma Serbaguna Senayan, Jalan Manila Senayan, Jakarta, Rabu, (16/7).
Politisi PKS ini menilai isu Koalisi Permanen bakal rapuh, yakni isu yang sengaja untuk memecahkan belahkan partai pengusung capres dan cawapres nomor urut 1. Dia meyakini jika partainya juga tidak akan berpindah koalisi ke Jokowi-JK.
"Saya kira isu itu dimunculkan agar koalisi kita tidak solid dan mencurigai. Kami PKS akan tetap solid," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Umum Gerindra Suhardi menyatakan koalisi permanen dibentuk untuk kepentingan kesejahteraan ekonomi rakyat. Dia menegaskan, partai pengusung Prabowo-Hatta saat ini tengah solid.
"Kita solid untuk tujuan bersama itu adalah membuat kemakmuran seluruh bangsa bukan hanya Koalisi Merah Putih. Kita menjaga supaya bangsa Indonesia itu makmur. Baik pemerintah atau luar pemerintahan," tuturnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi Arie mendorong, agar relawan dan masyarakat memberikan dukungan kepada PSI agar masuk parlemen.
Baca SelengkapnyaPosisi PKS di pemerintahan bakal diputuskan lewat Musyawarah Majelis Syuro PKS.
Baca SelengkapnyaSelain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengatakan sikap partainya apakah akan menjadi koalisi atau oposisi akan ditentukan Majelis Syuro.
Baca SelengkapnyaApalagi keempat partai politik (parpol) ini merupakan korban kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaHermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaKenaikan perolehan suara ini karena PSI dianggap menjadi partai yang toleran dan representasi dari Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaTB Hasanuddin menegaskan, dalam militer saat ini tidak ada istilah pangkat kehormatan lagi.
Baca SelengkapnyaAHY menyerahkan kepada Prabowo apabila ada partai politik yang ingin bergabung ke Koalisi Indonesia Maju.
Baca Selengkapnya