Merdeka.com - Musisi legendaris Rhoma Irama akan bergabung dengan Partai Golkar. Ketua DPP Golkar Dave Akbarshah Fikarno mengatakan, Golkar akan memberikan 'karpet kuning' apabila Rhoma menerima pinangan untuk kembali ke Partai Golkar.

"Kalau beliau mau bergabung ya pasti kita siapkan karpet kuning," kata Dave ketika ditelepon, Rabu (27/4).

Legenda musik dangdut itu pernah menjadi anggota DPR Fraksi Golkar ketika tahun 1996. Setelah Orde Baru tumbang, Rhoma tidak aktif lagi sebagai kader Golkar. Dave mengatakan, Golkar membuka pintu jika Rhoma ingin kembali bergabung

"Partai Golkar itu kan partai yang terbuka untuk semuanya dan Pak Rhoma Irama mengakui bahwa dia itu adalah dulunya anggota Fraksi Golkar. Jadi ya kita sangat welcome lah bila dia itu menginginkan untuk kembali lagi ke Partai Golkar," katanya.

Kepindahan Rhoma Irama ke Golkar masih tahap penjajakan. Namun, Dave yakin Rhoma mau menerima pinangan Golkar. Ia menuturkan, akan dibuatkan sebuah proses jika kepindahan Rhoma sudah final.

"Kita masih ngobrol. Masih awal. Tapi kita yakinlah beliau merasa lebih nyaman di Golkar daripada di partai lain," kata Ketua Umum Kosgoro 1957.

Dave menduga, Rhoma ingin bergabung karena melihat Golkar sebagai partai tepat menyampaikan aspirasi.

Apalagi saat ini Rhoma fokus pendidikan agama. Senapas dengan semangat Partai Golkar.

"Ya mungkin melihat bahwa Partai Golkar parpol yang tepat untuk menyampaikan aspirasi. Kan pak haji Rhoma sekarang lebih fokus pada pendidikan agama, pendidikan Islam. Golkar pun bersemangat seperti itu. Suatu hal yang bisa klop," tutur Dave.