Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Golkar bantah pilkada via DPRD skenario koalisi Prabowo

Golkar bantah pilkada via DPRD skenario koalisi Prabowo Nurul Arifin. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Koalisi Merah Putih pimpinan Prabowo Subianto dituding ngotot menginginkan pilkada tak langsung atau dipilih DPRD karena ingin menguasai kepala daerah di Indonesia. Wasekjen Partai Golkar, Nurul Arifin membantah mekanisme pemilihan kepala daerah via DPRD merupakan skenario besar dari Prabowo-Hatta.

"Saya kira tidak benar," kata dia kepada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (8/9).

Selain menghemat anggaran, Nurul mengklaim, pilkada tak langsung dapat menyaring figur-figur yang handal. "Karena ini kan pilihan-pilihan yang sebenarnya sangat reasonable. Kalau akhirnya tidak bisa memunculkan tokoh independen, maka tokoh independennya masuk ke parpol dulu. Saya kira ini bisa menjadi alat rekrutmen partai yang efektif juga," jelas Nurul.

"Karena sistem pilkada lewat DPRD ini juga menghendaki calon-calon terbaik yang dikehendaki rakyat. Misalnya saya dikehendaki salah satu daerah, saya dari pusat, tiba-tiba dimasukkan ke daerah," tambah Nurul.

Nurul menampik bila pemilihan kepala daerah melalui DPRD agar mudah dikendalikan. Kekhawatiran kepala daerah disetir oleh DPRD dinilai terlalu berlebihan.

"Pressure dari masyarakat juga akan tetap mewarnai model pemerintahan tersebut. Kan kepala daerah menjalankan mandat rakyatnya juga. Kalau sekarang kita lihat kritisi dari masyarakat, e-blusukan, e-critisism. Jadi bisa awasi lewat medsos, dan sebagainya," terangnya.

Seperti diketahui, pengamat ekonomi Faisal Basri mengkritik apabila mekanisme pemilihan kepala daerah berdasarkan penunjukkan DPRD dengan alasan ekonomis.

"Enggak ada, bukan hemat-hematan, bangsat. Iya dia (Koalisi Merah Putih) tahu porsi (suara di DPR) dia 63 persen, kalau dia pakai cara ini di DPRD semua daerah bisa dikuasai semua. Nanti gubernur sampai kepala daerah semua dikuasai," ujar Faisal Basri di Double Bar Coffee and Resto, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (7/9).

(mdk/ded)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Golkar Tak Masalah Partai Gabung ke Prabowo Bertambah: Makin Banyak Makin Solid

Golkar Tak Masalah Partai Gabung ke Prabowo Bertambah: Makin Banyak Makin Solid

Seperti diketahui, pasangan Prabowo-Gibran diusung Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, PBB dan PSI di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Golkar Siapkan Ridwan Kamil untuk Pilkada Jakarta, Bobby Nasution di Sumut, dan Khofifah Cagub Jatim

Golkar Siapkan Ridwan Kamil untuk Pilkada Jakarta, Bobby Nasution di Sumut, dan Khofifah Cagub Jatim

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto telah memberi penugasan kepada sejumlah figur untuk mengemban tugas sebagai calon kepala daerah pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
Golkar Nomor Dua di Pileg 2024, Mungkinkah Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bertambah?

Golkar Nomor Dua di Pileg 2024, Mungkinkah Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bertambah?

Airlangga ditanya apakah kursi menteri dari Partai Golkar pada pemerintahan Prabowo-Gibran bakal bertambah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Golkar Nilai Keputusan Jokowi Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal TNI Kehormatan Sesuai Undang-Undang

Golkar Nilai Keputusan Jokowi Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal TNI Kehormatan Sesuai Undang-Undang

Anggota Komisi I Bobby Rizaldi menilai, kenaikan pangkat tersebut sangat pantas diterima Prabowo.

Baca Selengkapnya
PKS DKI Usung Sohibul Iman, Eks Wakil Ketua DPRD hingga Mardani Ali Sera untuk Pilkada DKI

PKS DKI Usung Sohibul Iman, Eks Wakil Ketua DPRD hingga Mardani Ali Sera untuk Pilkada DKI

Tetapi, keputusan akhir tetap ada di DPP karena diyakini tidak akan sembarangan menentukan dukungan untuk calon gubernur maupun wakil gubernur yang diusungnya

Baca Selengkapnya
Golkar Tidak Keberatan Jika Ada Partai Baru Bergabung dengan Koalisi Prabowo

Golkar Tidak Keberatan Jika Ada Partai Baru Bergabung dengan Koalisi Prabowo

Kendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.

Baca Selengkapnya
Didukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen

Didukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen

Bergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.

Baca Selengkapnya
Dorong Prabowo Rangkul Kubu Ganjar, Bamsoet Golkar: Kita Tidak Butuh Oposisi

Dorong Prabowo Rangkul Kubu Ganjar, Bamsoet Golkar: Kita Tidak Butuh Oposisi

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menilai, pemerintahan ke depan tidak membutuhkan oposisi.

Baca Selengkapnya
Begini Kondisi Koalisi Ganjar-Mahfud Usai Prabowo Menang Pilpres 2024

Begini Kondisi Koalisi Ganjar-Mahfud Usai Prabowo Menang Pilpres 2024

Keadaan politik berkembang dinamis usai KPU mengumumkan hasil Pilpres.

Baca Selengkapnya