DPR harap pemilihan Ketua MK tak seperti jarum jam salah arah
Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Taufik Kurniawan menyatakan, pemilihan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) harus memuat berbagai aspek. Salah satunya adalah masukan masyarakat mengenai transparansi pemilihan.
"Tentunya dari berbagai macam masukan dan informasi masyarakat ataupun publik, ini aspek pemilihan ketua MK harus memenuhi asas akuntabilitas publik dan transparansi publik juga," ujar Taufik kepada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (31/10).
Lebih lanjut, Politisi PAN itu menegaskan, lebih penting lagi yang menjadi Ketua MK mendatang haruslah memiliki rekam jejak yang bagus dan integritas yang tak diragukan. Jika diperlukan, kata Taufik, dilakukan tes kesehatan yang dapat dijadikan barometer keabsahannya.
"Sehingga membuat pemilihan ketua MK ini tidak seperti jarum jam yang kembali. Jangan sampai ada masalah yang tidak kita harapkan terjadi. Tentunya kita belajar dari pengalaman maupun kondisi," jelas Taufik.
Selain memperketat sistem pemilihan ketua MK, Taufik menyarankan agar MK melakukan reformasi birokrasi. "Tidak hanya dibutuhkan reformasi birokrasi, tapi juga reformasi mentalitas dan moralitas calon pemimpin maupun lembaga tinggi negara. Yang ini menjadi hal penting bagi kita ke depan," tandasnya.
Seperti diketahui, pemilihan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) bakal dilaksanakan Jumat(1/11) besok. Awalnya, seperti disampaikan Wakil Ketua MK Hamdan Zoelva, pemilihan ketua MK digelar Kamis (31/10).
"Pemilihan ketua MK kita rencanakan besok Kamis. Akan tetapi diundur pada hari Jumat, karena kami harus menyelesaikan sidang sengketa pilkada yang masih padat," kata Hamdan dalam jumpa pers, di Gedung MK, Rabu (30/10).
Selain menggelar pemilihan, Jumat nanti MK juga bakal membacakan putusan Majelis Kehormatan Konstitusi (MKK) yang selama ini telah bekerja dalam mengadili dan mencari tahu pelanggaran etik yang telah dilakukan Akil Mochtar.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu
Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca SelengkapnyaDKPP Resmikan Kantor Baru, Kemendagri: Semoga Semakin Efisien Menjalankan Tugas
DKPP diharapkan bisa bekerja secara lebih nyaman, melaksanakan tanggung jawab sepenuhnya,
Baca SelengkapnyaKPK Bahas Peluang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Jadi Tersangka Pemotongan Dana ASN
Ketika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
TKN Tegaskan Putusan DKPP Tidak Menyebut Pendaftaraan Prabowo-Gibran Jadi Tak Sah
Dia menyampaikan TKN Prabowo-Gibran menghormati keputusan DKPP.
Baca SelengkapnyaKetua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan
Pemilih adalah penentu terhadap siapa yang akan menduduki jabatan.
Baca SelengkapnyaLKPP Bertekad Sejahterakan UMKK Jateng Lewat e-Katalog
Kepala LKPP Hendrar Prihadi menyebut alokasi anggaran pada rencana umum pengadaan barang dan jasa setiap tahunnya mencapai Rp1.200 triliun.
Baca SelengkapnyaJK Ungkap Penyebab Pemilu 2024 Diwarnai Protes
Demokrasi tidak berjalan sesuai yang diharapkan dan didambakan oleh rakyat.
Baca SelengkapnyaPKS soal Putusan DKPP: Rakyat Tentu Tidak Ingin Orang yang Dipilih Bermasalah Etika
Dia meminta harus bisa dihentikan dan tidak menjadi tren.
Baca SelengkapnyaSuara Pileg 2024 Melesat, Golkar Optimis Raih Kursi Ketua DPR
Meutya optimis partainya dapat menduduki posisi Ketua DPR.
Baca Selengkapnya