Di balik pidato Prabowo di Rumah Polonia, tak ada Hatta
Merdeka.com - Kemarin capres Prabowo Subianto kembali murka. Dia menolak Pilpres 2014 dengan alasan banyak kecurangan yang sudah merugikannya. Padahal hanya tinggal hitungan jam saja, Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) akan menyelesaikan rekapitulasi final dan segera mengumumkan siapa presiden dan wakil presiden terpilih.
"Saudara sebangsa dan setanah air, izinkan kami menyampaikan hasil rapat timses. Mencermati proses pilpres oleh KPU . Kami menemukan beberapa hal yang memperlihatkan cacat hingga menghilangkan hak demokrasi," kata Prabowo, Selasa (22/7).
"Kami Prabowo - Hatta dengan ini menggunakan hak konstitusional kami sesuai UU yaitu menolak pelaksanaan Pilpres 2014!" kata Prabowo disambut tepuk tangan pendukungnya.
Dalam pernyataan politik yang berlangsung di Rumah Polonia, Jakarta Timur, Hatta tidak menampakkan diri di depan massa pendukungnya. Padahal pernyataan politik tersebut dihadiri juga oleh Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie , Ketua Umum PKB MS Kaban, Ketua Tim Pemenangan Mahfud MD , Ketua Umum PPP Suryadharma Ali , dan politikus Partai Demokrat Max Sopacua.
Prabowo yang memakai kemeja putih ini tiba lengkap dengan pengawalan sekitar pukul 11.10 WIB. Saat tiba, dia pun menolak memberikan komentar soal kedatangannya tersebut.
Hingga Prabowo pidato soal penolakannya terhadap hasil pilpres pada pukul 14.00 WIB, Hatta tetap belum juga tiba. Lalu kemana Hatta sebenarnya? Berikut ulasannya:
Hatta tolak teken pernyataan Prabowo tolak Pilpres 2014
Prabowo Subianto menolak pelaksanaan Pilpres 2014 dengan alasan banyak kecurangan dan sikap KPU yang tidak netral. Ada 5 poin penting yang dibacakan mantan Danjen Kopassus itu saat berpidato di hadapan para relawan dan tim suksesnya.Usai berpidato Prabowo menegaskan pernyataan politiknya itu dibuat atas nama pasangan capres cawapres Prabowo - Hatta. Namun saat mengucapkan kata penutup, Prabowo tidak menyebut nama Hatta Rajasa."Kami Prabowo - Hatta dengan ini menggunakan hak konstitusional kami sesuai UU yaitu menolak pelaksanaan Pilpres 2014. Atas nama pasangan capres dan cawapres Nomor 1, Prabowo Subianto," kata Prabowo saat menutup pidatonya di rumah Polonia, Jakarta, Selasa (22/7).Pantauan merdeka.com, teks pidato tersebut tidak ditandatangani oleh Hatta Rajasa. Dalam teks tersebut tak tertulis nama Hatta Rajasa dan hanya ada tandan tangan Prabowo di baris paling bawah.Seperti diketahui, Hatta Rajasa tak hadir saat Prabowo dan anggota koalisi Merah Putih menyampaikan penolakan terhadap pelaksanaan Pilpres.
Hatta kumpulkan petinggi PAN dan gelar rapat tertutup
Beberapa petinggi PAN berkumpul di rumah cawapres Hatta Rajasa. Berkumpulnya mereka disinyalir guna membahas hasil rekapitulasi suara pilpres dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang sudah hampir resmi memenangkan pasangan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK).Pantauan merdeka.com di lokasi, Selasa (22/7), sejak pukul 16.30 WIB beberapa mobil mewah yang diduga milik para petinggi PAN itu sudah mulai memasuki lingkungan perumahan yang ditempati Hatta Rajasa, yakni di Fatmawati Golf Mansion, Jakarta Selatan.Namun hingga kini para awak media belum boleh diperbolehkan masuk ke lingkungan perumahan oleh petugas keamanan. Mereka terus melakukan penjagaan ketat di depan pintu gerbang perumahan."Tunggu di luar ya. Nanti kalau ada instruksi boleh masuk, baru masuk," kata salah seorang petugas keamanan.Sebelumnya, Politikus PAN Bima Arya membenarkan bahwa sejumlah pengurus pusat DPP PAN termasuk Ketua Umum PAN Hatta Rajasa akan berkumpul membahas sesuatu berkaitan dengan pilpres.Ya nanti akan diputuskan sore ini. Sebentar lagi akan disampaikan," kata politikus PAN Bima Arya kepada merdeka.com, Selasa (22/7).Hatta diketahui tidak hadir menemani Capres Prabowo Subianto saat menyampaikan sikap politiknya di Rumah Polonia, Jatinegara, Jakarta Timur. Prabowo hanya didampingi sejumlah petinggi partai politik yang mendukungnya. Di antaranya, Ketua Umum PPP Suryadharma Ali, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) dan Ketua Umum PBB MS Kaban.Tidak hanya Hatta, Presiden PKS Anis Matta juga tak hadir.
Dradjad Wibowo sebut Hatta sibuk sedang ada acara lain
Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Dradjad Wibowo menghadiri rapat tertutup petinggi partai yang diadakan di kediaman Hatta Rajasa. Dradjad diberi kehormatan oleh Hatta untuk menyampaikan keterangan resmi kepada awak media perihal tak hadirnya Hatta menemani Prabowo menyampaikan penolakan pada pelaksanaan Pilpres 2014 di Rumah Polonia.Menurut Dradjad, pertemuan tertutup itu membicarakan mengenai bagaimana PAN menyikapi semua proses yang terjadi dalam pelaksanaan pilpres. Hatta pun tak hadir menemani Prabowo lantaran sedang ada acara yang tak bisa ditinggalkan. "Pak Hatta ada tugas lain, jadi memang masalah timing saja (tidak hadir menemani Prabowo)," kata Dradjad di kediaman Hatta, Fatmawati Golf Mansion, Jakarta Selatan, Selasa (22/7).Dradjad juga menjelaskan jika Hatta tak bisa membelah diri menjadi dua untuk menghadiri beberapa acara sekaligus dalam waktu yang bersamaan. Hal itu juga menjadi alasan mengapa dalam surat pernyataan penolakan pilpres resmi milik Prabowo tidak ada pula tanda tangan dari Hatta."Karena timing saja, waktunya mepet. Pak Hatta tidak mungkin membelah dirinya di dua tempat," ujarnya.Dradjad pun menegaskan jika Hatta masih ada di dalam Koalisi Merah Putih. Tidak adanya Hatta mendampingi Prabowo di Rumah Polonia bukan alasan untuk menganggap jika Hatta mulai berseberangan dengan Prabowo."Sikap PAN itu tetap dalam Koalisi Merah Putih. PAN solid dan itu sudah kami sampaikan kepada semua teman-teman koalisi. Kebetulan di Polonia. saya dan Mas Taufik Sekjen PAN kita tetap merupakan bagian dari Koalisi Merah Putih," paparnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Tak Sabar Menuju Hari Pencoblosan Pilpres 2024: Saya Ingin Bekerja Secepatnya
Prabowo Subianto mengaku tak sabar menuju hari pencoblosan yakni 14 Februari 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaCerita Prabowo Bertemu Pemuda Siap Mati Untuknya saat Pilpres 2019: Saya Berlutut dan Menyuruhnya Pulang
Prabowo Subianto menegaskan tidak ingin menjadi Presiden Republik Indonesia melalui jalur kekerasan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Pede Setelah Lihat Hasil Survei: Kita Tidak Akan Dua Putaran
Calon Presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto optimistis bisa menang Pilpres 2024 dalam sekali putaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo Sedih Dikasih Nilai 11 Dari 100
Prabowo tidak ambil pusing dengan nilai yang diberikan kepadanya itu. Dengan logat betawi, ia menyebut tak mau memikirkannya.
Baca SelengkapnyaPrabowo: Kita Dapat Laporan Ada Niat-Niat Tidak Baik Mau Merusak Surat Suara
Prabowo Subianto mendengar kabar ada pihak-pihak yang ingin berbuat curang di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo di Debat Pilpres Ketiga: Saya kok Banyak Sependapat dengan Pak Ganjar
Prabowo mengaku sependapat dengan Ganjar terkait solusi tumpang tindihnya kewenangan mengatasi persoalan keamanan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Jawab Banyak Tuduhan Negatif: Apa Sih Takutnya dari Saya?
Prabowo Subianto buka suara soal banyak tuduhan negatif kepada dirinya pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo-Gibran Semalam, Ucapkan Selamat Menang Pilpres 2024
Jokowi bertemu dengan Prabowo dan putra sulungnya pada Rabu malam (14/2).
Baca SelengkapnyaPrabowo Janji Lindungi Semua Suku dan Agama Jika Menang Pilpres 2024
Prabowo bertekad menjadi pemimpin yang mengayomi seluruh rakyat Indonesia jika menang Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya