Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bukti tegasnya Jokowi bikin takut mafia negeri ini

Bukti tegasnya Jokowi bikin takut mafia negeri ini Jokowi di Konferensi Perubahan Iklim Dunia 2015. ©REUTERS/Christian Hartmann

Merdeka.com - Rekaman suara Ketua DPR Setya Novanto (SN) lakukan pertemuan dengan bos PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsuddin (MS) dan pengusaha Muhammad Riza Chalid (MR), diperdengarkan dalam sidang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Banyak topik mereka bahas. Termasuk menyinggung sikap Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Dalam transkip dan rekaman itu, Setya Novanto alias SN menyebut bahwa Jokowi merupakan sosok keras kepala. Bahkan presiden disebutnya bisa merugikan semua pihak.

Dia menjelek-jelekan Jokowi memakai bahasa Belanda, Koppig atau keras kepala dalam bahasa Belanda. "Koppignya dia buat bahaya kita," kata Setya dalam rekaman.

Setya mengatakan itu berdasarkan pengalamannya soal PSSI. Seperti diketahui Jokowi tetap bersikeras membekukan PSSI yang membuat FIFA menjatuhkan sanksi sehingga liga tidak bisa bergulir.

"Kadang-kadang dia kalau egonya ketinggian, ngerusak pak. Ngono Pak. Makanya pengalaman-pengalaman saya sama dia, begitu dia makin dihantam makin kencang dia (Jokowi). Nekat pak. Wah," jelasnya.

Selalu saat pemilihan calon Kapolri, Jokowi bersikeras menolak Komjen Budi Gunawan yang diusulkan oleh Megawati. Jokowi akhirnya menunjuk Komjen Badrodin haiti jadi orang nomor satu di Korps Bhyangkara.

Buntut dari itu, Riza Chalid, mengungkapkan Jokowi dimarahi oleh Mega di depan para ketua umum partai koalisi. Saat itu, lanjut Riza, Mega mengatakan BG sudah membantu pemenangan Jokowi dengan mengerahkan polisi di seluruh Polda.

"Di Solo ada Surya Paloh, Pak Wiranto pokoknya koalisi mereka, dimaki-maki pak, Jokowi itu sama Megawati. Dia tolak BG. Gila itu, saraf itu. Padahal, ini orang baik kekuatannya apa, kok sampai seleher melawan Megawati," ungkapnya.

Lalu, soal Freeport Jokowi juga belum memberi lampu hijau bakal memperpanjang kontrak jika berbagai persyaratan tidak dipenuhi. "Saya ikut masuk ke Dharmawangsa ini, cost yang mereka bawakan sudah, tapi masih gedean mereka porsinya. Terlalu lama mereka itu boros. Saya yakin Freeport pasti jalan. Kalau sampai Jokowi nekat nyetop, jatuh dia," katanya.

Lalu Jokowi juga menolak diintervensi soal pemilihan perwira tinggi Polri menempati beberapa posisi. Jokowi disebut-sebut yang meminta Irjen Tito Karnavian yang menjabat Kapolda Papua ditarik ke Jakarta. Kini Tito menjadi Kapolda Metro.

"Tito akhirnya ditarik ke Jakarta supaya enggak menyolok, jadi Asrena. Sekarang Papua sudah jalan, kasih hadiah sama Jokowi. Padahal maunya Jakarta bukan dia. Pak BG maunya bukan Tito. Pak BG maunya Pak Budi. Tapi Budi ditaruh Bandung. Tito Jakarta yang minta Jokowi," tandasnya.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Kasau Baru Ungkap Pesan Jokowi: TNI AU Harus Kuat, Bukan Berarti Perang dengan Negara Tetangga

Kasau Baru Ungkap Pesan Jokowi: TNI AU Harus Kuat, Bukan Berarti Perang dengan Negara Tetangga

Jokowi meminta TNI AU kuat, namun bukan berarti manakut-nakuti musuh dan perang dengan negara lain.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tunjuk 3 Menteri Hadapi Gugatan Pengusaha Soal Kenaikan Pajak 75 Persen di MK

Jokowi Tunjuk 3 Menteri Hadapi Gugatan Pengusaha Soal Kenaikan Pajak 75 Persen di MK

Presiden Jokowi menunjuk 3 menteri hadapi gugatan para pengusaha hiburan terkait kenaikan pajak hiburan di MK.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Akui Butuh Nyali Besar Jadikan Indonesia Negara Maju: Kadang Saya Malah Dibully

Jokowi Akui Butuh Nyali Besar Jadikan Indonesia Negara Maju: Kadang Saya Malah Dibully

Jokowi mengungkapkan tidak mudah mewujudkan generasi Indonesia emas pada 2045 mendatang.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan

Jokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan

Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan

Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan

Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmi Naikan Gaji TNI-Polri, Berikut Besarannya

Jokowi Resmi Naikan Gaji TNI-Polri, Berikut Besarannya

Kenaikan gaji itu sebagaimana pengesahan PP RI Nomor 7 Tahun 2024 dan PP Nomor 6 Tahun 2024.

Baca Selengkapnya