Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Belum didukung Gus Sholah, JK tetap optimis raih suara NU

Belum didukung Gus Sholah, JK tetap optimis raih suara NU Jusuf Kalla berkunjung ke merdeka.com. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Cawapres Jusuf Kalla (JK) melakukan safari politik pertamanya dengan bersilaturahmi bersama para ulama pesantren Nahdlatul Ulama (NU) di sebuah hotel di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Hal itu dilakukan agar Jokowi - JK mendapat rahmat.

"Ini adalah kampanye sekaligus selamatan dan doa dengan para ulama. Kami mulai dengan para ulama supaya dapat rahmat," kata JK di Royal Hotel Kuningan, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (4/6).

JK sangat mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh sejumlah ulama Jokowi - JK. Sebab, ia memiliki keterbatasan waktu jika harus menyambangi para kiai pondok pesantren di pulau Jawa.

"Tentu tidak cukup waktu, karena itu para kiai berkumpul Alhamdulillah," ujarnya.

JK yang juga menjabat sebagai ketua Dewan Masjid Indonesia mengaku tetap optimis kendati pengasuh pondok Pesantren NU terbesar di Jombang, Jawa Timur, yakni KH Salahuddin Wahid (Gus Solah) belum menyatakan dukungan kepadanya.

"Saya sahabat baik beliau, Gus Solah kiai yang baik. Institusinya mungkin punya pandangan begitu (tak mendukung Jokowi - JK) tetapi dia tentu tidak," imbuhnya.

Acara silaturahmi Ulama Pesantren bersama Capres dan cawapres, Joko Widodo-Jusuf Kalla bertajuk "Peran Ulama Dalam Pilpres 2014 dan Penataan Pemerintah" itu juga dihadiri sejumlah tokoh NU dan Ormas Pemuda NU. Di antaranya adalah mantan Ketua PBNU Hasyim Muzadi, Alwi Shihab, Ketua GP Ansor Nusron Wahid dan Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi: 2024 Saya Beri Nama Tahun yang Harus Penuh dengan Optimisme

Jokowi: 2024 Saya Beri Nama Tahun yang Harus Penuh dengan Optimisme

Jokowi mengimbau untuk tetap berhati-hati terhadap ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi: Selamat Memperingati Jumat Agung

Presiden Jokowi: Selamat Memperingati Jumat Agung

Jokowi berharap seluruh umat kristiani memaknai momentum untuk meresapi bagaimana pengorbanan Yesus Kristus.

Baca Selengkapnya
Ketum PBNU: Tidak Ada Alasan untuk Memakzulkan Jokowi

Ketum PBNU: Tidak Ada Alasan untuk Memakzulkan Jokowi

Gus Yahya pun meminta semua pihak untuk tidak berlarut-larut dalam isu pemakzulan Jokowi tersebut.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gus Halim: Jokowi Titip Salam ke Cak Imin, Apresiasi Pencapaian Raihan Suara PKB

Gus Halim: Jokowi Titip Salam ke Cak Imin, Apresiasi Pencapaian Raihan Suara PKB

Jokowi mengapresiasi pencapaian diraih PKB di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Puji Kontribusi NU: Sangat Luar Biasa Menjaga NKRI

Jokowi Puji Kontribusi NU: Sangat Luar Biasa Menjaga NKRI

Menurut Jokowi, sikap toleran dan moderat NU dalam beragama adalah inspirasi yang patut dicontoh oleh dunia internasional.

Baca Selengkapnya
Di Sidang MK, Bawaslu Klaim Tak Temukan Pelanggaran Jokowi Bagi-Bagi Bansos di Jateng

Di Sidang MK, Bawaslu Klaim Tak Temukan Pelanggaran Jokowi Bagi-Bagi Bansos di Jateng

Saksi dari Bawaslu, Nur Kholiq mengklaim tidak menemukan pelanggaran Pemilu saat Jokowi bagi-bagi bansos di Jateng.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu Suya Paloh, Kubu Ganjar Duga Upaya Ajak NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Jokowi Bertemu Suya Paloh, Kubu Ganjar Duga Upaya Ajak NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Jokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.

Baca Selengkapnya
Deklarasi Dukungan Terus Terjadi, TKN Nilai Prabowo Dianggap Paling Tepat Lanjutkan Jokowi

Deklarasi Dukungan Terus Terjadi, TKN Nilai Prabowo Dianggap Paling Tepat Lanjutkan Jokowi

Pihaknya mengajak seluruh pendukung Prabowo-Gibran untuk merapatkan barisan.

Baca Selengkapnya
Guntur Soekarno Minta Fokus Pemilu Tak Usah Bahas Pemakzulan Jokowi

Guntur Soekarno Minta Fokus Pemilu Tak Usah Bahas Pemakzulan Jokowi

Kalimat Guntur Soekarno itu justru meluruskan agar relawan tidak perlu jauh-jauh membahas soal pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya