Anis Matta: Menteri PKS tunduk perintah SBY soal kenaikan BBM
Merdeka.com - PKS selama ini dianggap hidup di dua kaki dalam menyikapi rencana kenaikan harga BBM. Kader PKS di Senayan selalu berteriak lantang menolak kenaikan BBM, namun tiga menteri partai kader ini justru bersikap sebaliknya.
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta menilai wajar jika para menterinya mendukung rencana pemerintah menaikkan harga BBM. Pasalnya, posisi menteri dipilih langsung oleh kepala negara.
"Dia harus ikuti presiden dong. Kan yang mengangkat presiden, beliau (menteri). Jadi enggak ada masalah. Kebijakan kami di PKS, menteri-menteri itu harus mengikuti arahan presiden," kata Anis usai menghadiri pelantikan Gubernur Jawa Barat di Gedung Merdeka, Bandung, Kamis (13/6).
Anis meminta agar perbedaan pendapat tidak dimaknai sebagai suatu permusuhan. Menurutnya, di negara demokrasi adalah hal yang biasa berbeda pandangan meski partai berada dalam koalisi.
"Kita ini kan masyarakat demokrasi yang sudah dewasa, tidak gampang dicerai-beraikan dengan perbedaan-perbedaan seperti ini," tuturnya.
Mengenai ancaman PKS ditendang dari koalisi, Anis tidak mau berandai-andai. Dia juga menegaskan jika internal Partai Kader itu tidak terbelah, dan kompak menolak kenaikan BBM.
"Utuh, enggak ada masalah. Ini kan perbedaan pendapat biasa saja. Di Century kita berbeda juga enggak masalah kok. Ini kan perbedaan biasa saja, jangan dibesar-besarkan," katanya.
Jika SBY mencopot tiga menteri dari PKS? "Itu kan urusan presiden, yang ngangkat juga presiden. Jangan berandai-andai sesuatu yang belum terjadi jangan diandai-andaikan," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ari menyebut pertemuan tersebut juga merupakan permintaan dari para menteri PKB.
Baca SelengkapnyaSehingga, mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun menyebut, ada empat patokan dalam mengambil suatu keputusan.
Baca SelengkapnyaAnies mengingatkan kepada pendukung untuk terus bekerja merangkul dan menguatkan masyarakat agar tidak mudah tergiur dengan iming-iming jangka pendek.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Reaksi Anies Jika Prabowo Tawari Jadi Menteri: Pembentukan Kabinet Kapan?
Baca SelengkapnyaAnies menyebut kenaikan anggaran bantuan sosial (bansos) harusnya tujuannya untuk kepentingan si penerima, bukan kepentingan si pemberi.
Baca SelengkapnyaAnies menuturkan, ada tiga hal prinsip demokrasi. Yaitu kebebasan berbicara khususnya mengkritik pemerintah.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menyebut, bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa pilpres 2024 akan berdampak besar bagi perjalanan kehidupan bernegara Indonesia
Baca SelengkapnyaJokowi menitip salam untuk Cak Imin, melalui dua menteri dari PKB
Baca SelengkapnyaKata Ari, Pilpres 2024 mesti diulang supaya tidak membahayakan konstitusi di masa yang akan datang.
Baca Selengkapnya