Angel Lelga masih galau soal dukungan capres
Merdeka.com - Penyanyi dangdut Angel Lelga Anggreani masih malu buka-bukaan soal pilihan dukungan pasangan capres dan cawapres. Politisi baru Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu mengaku masih bingung dalam memilih sosok pemimpin.
Namun, setelah dikulik, janda Rhoma Irama itu mengaku hanya ingin memilih sosok pemimpin yang merakyat. Sebab, orang seperti itu dianggapnya pantas memimpin Indonesia ke depan,
"Saya maunya pilih capres yang merakyat saja deh," kata Angel Lelga saat berkunjung ke redaksi merdeka.com, Rabu (18/6) malam.
Dalam Pilpres 2014 ini, hanya terdapat dua pasang capres dan cawapres. Nomor urut pertama terdapat pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa. Sedangkan, Jokowi - Jusuf Kalla berada di nomor dua.
Walaupun sudah mengungkapkan ciri-ciri pemimpin yang didukungnya, Angel Lelga masih engga menyebutkan pasti soal dukungannya tersebut. Walaupun partai yang menaunginya dipastikan dukung Prabowo - Hatta, dia tampaknya masih bingung soal pilihan tersebut.
"liat nanti saja deh. rahasia, nanti saja ya," ungkap bekas caleg DPR RI daerah pemilihan V Jawa Tengah itu.
Di sisi lain, ketika disinggung soal perasaannya setelah setelah gagal melenggang ke Senayan, Angel Lelga menanggapi santi. Mantan aktris seksi yang sudah berhijab ini menegaskan tidak kapok terjun ke politik.
"nggak (kapok) kok, kan melayani masyarakat," tegasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Anggap Gerakan Salam Empat Jari Pesan Ingin Perubahan
Salam empat jari mencuat pertama kali di media sosial X sebagai lambang persatuan pendukung capres nomor urut 1 dan 3 untuk mengalahkan pasangan capres nomor 2.
Baca SelengkapnyaCapres Ini Saat Kecil Menangis Dimarahi Ketika Ambil Barang Bapaknya: Biar Cuma Satu, Tapi Ini Punya Negara
"Mati-matian aku berusaha menelan suara tangis. Aku sungguh-sungguh menyesal," ujarnya.
Baca SelengkapnyaKisah 3 Karyawan Satu Kantor Beda Pilihan Capres Cawapres 2024, Sering Adu Argumen tapi Tidak Bermusuhan
Tak jarang mereka saling mengejek capres cawapres pilihan temannya, tapi tidak pernah berujung pertengkaran
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bawaslu: Capres Menghina Lawan Bisa Kena Pidana
Ancaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu).
Baca SelengkapnyaVIDEO: Anies Ajak Pilih Capres Didukung Konglomerat atau Rakyat, Cak Imin Cari Dukungan Santri
Capres Anies Baswedan mengklaim dirinya ialah capres rakyat. Dalam kampanyenya, Anies mengajak rakyat memilih. Capres yang didukung konglomerat atau rakyat
Baca SelengkapnyaJelang Debat Capres Terakhir, Ini Potret Senyum Lebar Anies Disemangati Tetangga Menuju JCC
Capres nomor urut satu Anies Baswedan dilepas para tetangga di kediamannya jelang debat Capres terakhir.
Baca SelengkapnyaAnies: Alhamdulillah Sekarang Kampanye Tukar Pikiran, Joget-Joget Berkurang
Anies juga menyindir capres yang berkampanye dengan cara joget.
Baca SelengkapnyaPolisi Ingatkan Warga Hormati Pilihan, Jangan Menjelekkan Capres Cawapres
Kepolisian mengingatkan kepada warga agar tetap menjaga persatuan selama Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaGus Yahya Ungkap Belum Ada Capres dan Cawapres Sowan ke PBNU Usai Suara NU Diperebutkan di Pilpres
Gus Yahya tetap mendoakan yang terbaik teruntuk capres-cawapres yang memenangi kompetisi Pilpers 2024.
Baca Selengkapnya