Andi Mallarangeng: Kalau Demokrat Diambil Alih Pasti Menjadi Pendukung Pemerintah
Merdeka.com - Sekretaris Majelis Tinggi DPP Demokrat Partai Demokrat, Andi Mallarangeng menegaskan bahwa isu kudeta Partai Demokrat nyata. Menurut Andi, Demokrat langsung ambil sikap karena kudeta bisa terjadi sangat cepat. Dia mencontohkan dualisme Partai Berkarya.
"Bayangkan kalau betul kita tidak aware itu kader kader kita tidak lapor kepada ketum besok setelah ketemu Moeldoko, lalu pengambil alihan itu terjadi, jangan lupa Berkarya itu hanya dua minggu waktunya diambil alih," kata Andi Mallarangeng dalam diskusi partai Demokrat, Minggu (7/2).
Andi mengatakan, jika kudeta terjadi Demokrat akan mendukung pemerintah. Status Demokrat menjadi parpol di luar pemerintahan Jokowi akan berubah.
"Dan kalau sudah diambil alih kira-kira Demokrat ke arah mana suaranya, pasti jadi pendukung pemerintah, pasti itu, dia mengubah arah dari partai politik ini dalam konteks hubungannya dengan pemerintah, pasti itu," ujar dia.
Menurut dia, hal itu bisa mencederai independensi partai politik di Indonesia. Kemudian, indeks demokrasi Indonesia akan terus merosot.
"Kalau itu terjadi pasti indeks demokrasi kita turun lagi sekarang ini baru aja keluar angkanya indeks demokrasi kita menurun lagi di bawah kepemimpinan Pak Jokowi," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, sejumlah Presiden Jokowi seolah tidak pro terhadap tegaknya demokrasi.
Baca SelengkapnyaElektabilitas PDI Perjuangan memang masih di paling atas dengan angka 19,1 persen, tetapi terus alami penurunan dari survei sebelumnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar mengatakan, rakyat Indonesia sudah sering dikecewakan oleh para pemimpinnya.
Baca SelengkapnyaIndonesia akan memilih pemimpin baru pada 14 Februari 2024
Baca SelengkapnyaTerlebih, kata Ganjar, semua pihak juga ikut netral dalam menghadapi pemilu serentak 2024.
Baca SelengkapnyaAri lantas mengutip pernyataan Ganjar agar persatuan Indonesia harus terus dibangun melalui kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik.
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca Selengkapnya