Airlangga, Zulkifli Hasan dan Suharso Monoarfa Gelar Pertemuan
Merdeka.com - Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa melakukan pertemuan di Rumah Heritage Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis (12/5) malam.
Pantauan merdeka.com, ketiga ketua umum tidak datang berbarengan. Airlangga hadir lebih awal sekitar pukul 18.36. Airlangga yang berbaju batik itu langsung memasuki ruangan. "Nanti ya," kata Menko Perekonomian itu.
Airlangga datang lebih awal bersama Bendahara Umum Dito Ganinduto.
Berikutnya yang hadir adalah Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Menggunakan peci dan kemeja putih, wakil ketua MPR datang bersama Wakil Ketua Umum PAN Asman Abnur sekitar pukul 18.49. "Mau ngopi dulu," kata pria yang akrab disapa Zulhas.
Sementara, Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa datang belakangan sekitar pukul 19.05. Datang mendahului sang ketua, turut hadir politikus PPP Muhammad Mardiono.
Sampai saat berita ini diturunkan pertemuan masih berlangsung. Belum diketahui detail apa isi pertemuan malam ini.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Pasti akan ada yang berusaha memecah belah Golkar tetapi dengan kehadiran di sini, ini dibuktikan bahwa senior partai Golkar bersama kita," kata Airlangga.
Baca SelengkapnyaMunas Partai Golkar rencananya bakal digelar Desember 2024.
Baca SelengkapnyaDi depan Bamsoet, Airlangga Hartarto menolak berbicara soal Munas Golkar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Airlangga menyebut, Golkar terbuka bagi kader terbaik bangsa.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto memasang target kemenangan pasangan calon Prabowo-Gibran di Sumatera.
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto targetkan Prabowo-Gibran menang di atas 50 persen di Riau.
Baca SelengkapnyaKata Airlangga, tidak ketinggalan juga partai partai-partai lain yang mengalami hal serupa.
Baca SelengkapnyaGolkar yakin dengan mendukung Khofifah bisa meningkatkan perolehan tambahan 6 kursi DPR di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaAirlangga berharap bisa mendapatkan jatah lima kursi di kementerian pemerintahan Prabowo-Gibran
Baca Selengkapnya