Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Agung tegaskan PKS didepak bukan karena Golkar

Agung tegaskan PKS didepak bukan karena Golkar Agung Laksono. merdeka.com/dok

Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono membantah perubahan yang terjadi di koalisi Sekretariat Gabungan (Setgab) karena intervensi dari partainya. Menurut dia, hubungan di Setgab itu dilakukan antara Presiden selaku Ketua Setgab dan masing-masing partai.

"Kita nggak ngurusin partai lain, itu nggak etis. Masa kita ngurusin partai lain. Itu urusan antara presiden dan partai masing-masing," ujar Agung di Istana Negara, Rabu (4/4).

Kalau pun PKS memang ditendang dari koalisi, Agung menyatakan Golkar tidak akan mengambil kesempatan untuk menempati posisi yang ditinggalkan PKS. Pihaknya hanya ingin menunggu apa yang menjadi keputusan SBY atas nasib partai dakwah itu.

"Saya nggak mau itu dulu (ambil kesempatan). Kurang elok juga, karena ada kesan seolah-olah (Golkar) mau ngambil kursi orang, itu saya hindarkan. Biarlah, kita tunggu perkembangannya," lanjutnya.

Selasa malam, SBY mengumpulkan Ketua Umum Partai Koalisi di Cikeas. Hasil pertemuan itu memutuskan, anggota partai politik yang tergabung di Setgab menyatakan PKS sudah tidak berada di koalisi lagi. PKS pun resmi keluar dari koalisi pemerintah.

"Sekarang ini ada lima sekarang. Yang bersama-sama dengan pemerintah hanya ada lima," ujar Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Syarief Hasan di Puri Cikeas, Selasa malam.

Rapat setgab yang dilakukan malam tadi kembali membahas isi kontrak koalisi. Di antaranya pasal penguatan terhadap partai pendukung pemerintah untuk melaksanakan kebijakan pemerintah.

"Kita bahas tentang isi kontrak koalisi, memang jelas menyatakan bahwa, pertama kebijakan pemerintah yang strategis wajib didukung dan dilaksanakan oleh anggota koalisi setgab," tutur Syarief.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Isu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet
Isu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet

Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.

Baca Selengkapnya
Airlangga Minta Senior & Pengurus Golkar Terus Solid: Jangan Mau Dipecah & Dimanfaatkan
Airlangga Minta Senior & Pengurus Golkar Terus Solid: Jangan Mau Dipecah & Dimanfaatkan

"Pasti akan ada yang berusaha memecah belah Golkar tetapi dengan kehadiran di sini, ini dibuktikan bahwa senior partai Golkar bersama kita," kata Airlangga.

Baca Selengkapnya
Sekjen Gerindra Ungkap Golkar Berpotensi Besar Dukung Prabowo: InsyaAllah Bulan Agustus Ini
Sekjen Gerindra Ungkap Golkar Berpotensi Besar Dukung Prabowo: InsyaAllah Bulan Agustus Ini

Muzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Airlangga Pede Menang Aklamasi di Munas Golkar
Airlangga Pede Menang Aklamasi di Munas Golkar

Munas Partai Golkar rencananya bakal digelar Desember 2024.

Baca Selengkapnya
Golkar Tegaskan Prabowo-Gibran Harus Menang 1 Putaran, Ini Alasannya
Golkar Tegaskan Prabowo-Gibran Harus Menang 1 Putaran, Ini Alasannya

Golkar Tegaskan Prabowo-Gibran Harus Menang 1 Putaran, Ini Alasannya

Baca Selengkapnya
Golkar Usung Airin di Pilgub Banten 2024!
Golkar Usung Airin di Pilgub Banten 2024!

Airlangga menyebut Golkar masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024.

Baca Selengkapnya
Golkar Nomor Dua di Pileg 2024, Mungkinkah Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bertambah?
Golkar Nomor Dua di Pileg 2024, Mungkinkah Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bertambah?

Airlangga ditanya apakah kursi menteri dari Partai Golkar pada pemerintahan Prabowo-Gibran bakal bertambah.

Baca Selengkapnya
Saingi Suara PDIP di Pileg, Golkar Bakal Rebut Kursi Ketua DPR?
Saingi Suara PDIP di Pileg, Golkar Bakal Rebut Kursi Ketua DPR?

Partai Golkar tidak pernah memiliki skenario untuk merebut kursi ketua DPR RI.

Baca Selengkapnya
Golkar Optimis Minimal Dapat 102 Kursi di DPR
Golkar Optimis Minimal Dapat 102 Kursi di DPR

Dia menyebut penambahan 2-3 persen itu berasal dari dua kekuatan tambahan, yaitu infrastruktur partai dan kekuatan caleg yang mewakili.

Baca Selengkapnya