Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Alasan Ruhut ditolak jadi ketua Komisi III

4 Alasan Ruhut ditolak jadi ketua Komisi III Penetapan ketua komisi III ditunda. ©2013 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Penetapan politikus Partai Demokrat, Ruhut Sitompul sebagai ketua Komisi III DPR ditunda. Lantaran mendapat hujan interupsi dari anggota komisi yang membidangi hukum dan HAM itu.

Banyak alasan yang mendasari para anggota, menolak penetapan Ruhut. Secara garis besar, faktor kapabilitas dan rekam jejak Ruhut lah yang menjadi penyebabnya.

Berikut empat alasan Ruhut ditolak menjadi ketua Komisi III DPR.

Ruhut kumpul kebo

Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Gerindra, Desmond Junaidi Mahesa mengungkapkan alasan penolakannya, lantaran Ruhut dinilai melanggar norma kesopanan dengan melakukan kumpul kebo dan tak mengakui status anak.'Catatan dua ini sangat berat bagi Gerindra menyetujui beliau jadi pimpinan. Ini bukan masalah pribadi, ini masalah disiplin partai,' kata Desmond.Tahun 2011, muncul isu tak sedap. Ruhut dikabarkan tak mengakui pernikahannya dengan Anna Rudiantiana Legawati. Selain itu, Ruhut juga dikabarkan tak mengakui buah hati dari cinta keduanya, Christian Husen Sitompul.

Komisi III jadi komisi badut

Anggota Komisi III DPR, Sarifuddin Sudding menolak keras penetapan Ruhut jadi ketua komisi. Menurutnya, marwah komisi akan turun, bila Ruhut jadi ketuanya.'Saya pribadi tidak ingin komisi ini menjadi komisi badut, komisi dagelan. Saya selalu menjaga marwah komisi ini,' kata Sudding yang juga ketua Fraksi Partai Hanura di DPR ini.

Komisi III jadi risih

Penolakan selanjutnya datang dari Fraksi PPP. Ahmad Kurdi Moekri mengatakan Komisi III DPR jadi risih,, bila dipimpin Ruhut. Dia pun meminta Ruhut bersikap jantan, mengundurkan diri.'Ini agak lain, ke handphone saya banyak masuk tentang Pak Ruhut. Agak risih kalau komisi dipimpin Pak Ruhut, kita terbuka saja,' ungkapnya.

Ruhut tak lebih hebat dari Pasek

Ahmad Yani menyebut alasan penolakan Ruhut karena aspek kapabilitas. Menurutnya, Ruhut tak lebih hebat dari Gede Pasek Suardika. Sehingga, periode kepemimpinan Pasek layak untuk dipertahankan.'Saya kira Gede pasek masih bagus untuk dipertahankan, tetapi ini kan keputusan Partai Demokrat. Kami mengusulkan Fraksi Demokrat untuk mengajukan nama baru. Jadi (Pasek) masih pantas untuk dipertahankan,' kata Yani.

Baca juga: Diserang habis-habisan, Ruhut mendadak bijak Demokrat: Soal Ruhut, partai lain tak usah ikut campur KPK siap kerjasama dengan Ruhut Sitompul Jawaban Ruhut untuk Desmond soal tudingan kumpul kebo Cara Ruhut bungkam Yani yang menolaknya jadi ketua Komisi III

(mdk/mtf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Komisi III Minta Kejagung Tetap Jaga Netralitas di Pemilu 2024

Komisi III Minta Kejagung Tetap Jaga Netralitas di Pemilu 2024

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk tetap menjaga netralitas di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Komisi III DPR Ingin  Dugaan Korupsi di Antam Jadi Momen 'Bersih-bersih' BUMN

Komisi III DPR Ingin Dugaan Korupsi di Antam Jadi Momen 'Bersih-bersih' BUMN

Korupsi yang diduga dilakukan Budi Said di Antam ditaksir mencapai Rp1,1 triliun

Baca Selengkapnya
Komisi III: Sejauh Ini Kejaksaan Agung Netral di Pemilu 2024

Komisi III: Sejauh Ini Kejaksaan Agung Netral di Pemilu 2024

Kejaksaan Agung menegaskan tetap netral di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
KPU Siap Buka-bukaan dengan Komisi II DPR Terkait Dugaan Kecurangan Pemilu

KPU Siap Buka-bukaan dengan Komisi II DPR Terkait Dugaan Kecurangan Pemilu

RDP dengan Komisi II kemungkinan baru akan digelar setelah rekapitulasi perolehan suara Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Komisi III DPR: Pengganti Firli Bahuri di KPK Harus Dipilih Melalui Pansel

Komisi III DPR: Pengganti Firli Bahuri di KPK Harus Dipilih Melalui Pansel

Anggota Komisi III Nasaruddin Dek Gam meminta, agar pergantian kepemimpinan di KPK harus melalui Pansel atau Panitia Seleksi.

Baca Selengkapnya
Komisi III DPR Minta Kejagung Tak Tutup Ada Tersangka Lain di Korupsi Kereta Besitang-Langsa

Komisi III DPR Minta Kejagung Tak Tutup Ada Tersangka Lain di Korupsi Kereta Besitang-Langsa

Modusnya, para pelaku melakukan korupsi dengan sengaja memecah proyek

Baca Selengkapnya
Kejagung Koordinasi dengan BPK soal Kerugian Negara dari Korupsi Timah

Kejagung Koordinasi dengan BPK soal Kerugian Negara dari Korupsi Timah

Sejauh ini nilai kerugian negara akibat korupsi tersebut senilai Rp271 triliun.

Baca Selengkapnya
Pemilu 2024 Habiskan Anggaran Rp23,1 Triliun

Pemilu 2024 Habiskan Anggaran Rp23,1 Triliun

Sebanyak Rp21,2 triliun telah digelontorkan untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu).

Baca Selengkapnya
Ditanya Susunan Kabinet Koalisi Prabowo, AHY: Ini Pertanyaan yang Ditanya oleh Semua

Ditanya Susunan Kabinet Koalisi Prabowo, AHY: Ini Pertanyaan yang Ditanya oleh Semua

KIM menghormati proses perhitungan suara yang tengah dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI

Baca Selengkapnya