Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

'Anis Matta tak akan mampu benahi PKS'

'Anis Matta tak akan mampu benahi PKS' Anis Matta. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Anis Matta terpilih sebagai Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggantikan Luthfi Hasan Ishaaq yang mundur usai dinyatakan sebagai tersangka. Namun, keberadaannya diyakini tidak akan mampu mengembalikan pamor PKS seperti sebelumnya.

Menurut pengamat politik dari Universitas Indonesia Iberamsjah, kondisi yang dialami oleh nasib PKS hampir sama dengan Partai Demokrat akibat tersandung kasus korupsi.

"Parahnya hampir sama dengan Demokrat, PKS sudah tidak bisa apa-apa," ungkap Iberamsjah kepada merdeka.com, Senin (4/2).

Menurut dia, seluruh partai yang berisi kader-kader yang tersangkut dengan kasus korupsi mampu menurunkan popularitas partai di mata masyarakat. Termasuk PKS, ketika mantan presidennya tersangkut dugaan suap impor daging di Kementerian Pertanian.

"Partai agama atau partai Islam, anti korupsi lebih giat dikemukakan. Tapi partai-partai yang diisi orang koruptor bakal dijauhi. Nggak bisa diberesi macam-macam," tandasnya.

Alhasil, upaya mengembalikan kepercayaan rakyat akan lebih sulit bagi PKS. Terlebih, kasus korupsi langsung menimpa presidennya.

Berbanding terbalik dengan Demokrat yang tengah dirudung kasus serupa. Partai berlambang mercy itu diyakini bisa mengembalikan citra partainya, sementara PKS akan lebih sulit.

"Kalau partai sekuler seperti Partai Golkar, PDIP atau Demokrat tersandung korupsi itu biasa. Kalau partai Islam tersangkut korupsi bakal lebih berat," pungkasnya.

(mdk/tyo)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh

Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh

Ari lantas mengutip pernyataan Ganjar agar persatuan Indonesia harus terus dibangun melalui kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik.

Baca Selengkapnya
Istana Minta Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP Tak Dikaitkan dengan Jokowi

Istana Minta Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP Tak Dikaitkan dengan Jokowi

Maruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih sejalan dengan arah politik Jokowi.

Baca Selengkapnya
PPP soal IPW Laporkan Ganjar ke KPK: Momentumnya Dekat Pemilu, Seolah Politisasi

PPP soal IPW Laporkan Ganjar ke KPK: Momentumnya Dekat Pemilu, Seolah Politisasi

PPP menyebut, laporan IPW akan menimbulkan anggapan bermuatan politis.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anies Siap Hadiri Adu Gagasan Anti Korupsi di KPK

Anies Siap Hadiri Adu Gagasan Anti Korupsi di KPK

KPK akan mengundang tiga pasangan capres-cawapres pada 17 Januari 2024 untuk membahas persiapan menjelang Penguatan Anti Korupsi.

Baca Selengkapnya
Respons Istana Soal Pemakzulan Jokowi: Sampaikan Mimpi Politik Sah-sah Saja

Respons Istana Soal Pemakzulan Jokowi: Sampaikan Mimpi Politik Sah-sah Saja

"Dalam negara demokrasi, menyampaikan pendapat, kritik atau bahkan punya 'mimpi-mimpi politik' adalah sah-sah saja," kata Ari

Baca Selengkapnya
Ikut Jejak JK, Kader Muda Golkar Ini Dukung AMIN

Ikut Jejak JK, Kader Muda Golkar Ini Dukung AMIN

JK sebelumnya menyatakan mendukung Anies-Cak Imin di Pilpres 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Tak Penuhi Rasa Keadilan, KPK Banding Atas Vonis Eks Komisaris Wika Beton

Tak Penuhi Rasa Keadilan, KPK Banding Atas Vonis Eks Komisaris Wika Beton

Hakim kemudian menjatuhkan vonis 5 tahun penjara terhadap terdakwa.

Baca Selengkapnya
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK

Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK

Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.

Baca Selengkapnya
KPK Tahan Politikus PKB, Timnas AMIN Ingatkan Hukum Tak Jadi Alat Penguasa untuk Pukul Lawan Politik

KPK Tahan Politikus PKB, Timnas AMIN Ingatkan Hukum Tak Jadi Alat Penguasa untuk Pukul Lawan Politik

Politikus PKB Reyna Usman kini ditahan KPK terkait kasus dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya