Yenny Wahid sayangkan ada parpol tunggangi film Sang Kiai
Merdeka.com - Film Sang Kiai yang menceritakan kisah perjuangan KH Hasyim Asyari ditonton oleh keturunan pahlawan nasional itu. Setelah Muhaimin Iskandar, kini giliran Yenny Wahid yang menonton film biografi tersebut.
Diundang Gerakan Pemuda Ansor, Yenny yang merupakan cicit KH Hasyim Asyari, nonton bareng di bioskop XXI, Plaza Senayan, Jakarta, Kamis (6/6). Gubernur DKI Joko Widodo (Jokowi) yang diundang tampak belum hadir di lokasi.
Yenny mengatakan film Sang Kiai ingin menyampaikan pesan bahwa patriotisme itu adalah bagian dari kehidupan spiritual bangsa Indonesia.
"Menjadi orang yang membela bangsa dan negara itu adalah salah satu perwujudan dari kita menjalankan perintah Tuhan. Semua warga negara Indonesia berkewajiban membela Tanah Air sekuat-kuatnya, semaksimal mungkin, kita agar jadi bangsa yang besar," kata Yenny.
Secara pribadi, Yenny mengaku senang ada sisi lain dari buyutnya yang ditampilkan dalam film.
"Yang kita harapkan bisa memberikan inspirasi bagi masyarakat, bahwa beliau bukan hanya ulama besar, tetapi juga pejuang kemerdekaan yang memang berkontribusi nyata pada kemerdekaan Indonesia," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Yenny juga menyayangkan jika film Sang Kiai ditunggangi kepentingan parpol tertentu.
"Saya tahu sekali pembuatan film ini sudah lama sekali, tidak ada hubungannya dengan parpol. Kalau ada yang coba menunggangi maka sangat disayangkan sekali, dan kita menyayangkan upaya-upaya parpol seperti itu," kata Yenny yang dikenal tak akur dengan Muhaimin Iskandar, sepupunya yang juga Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Sebelumnya, Muhaimin sudah menggelar nonton bareng Sang Kiai bersama sejumlah tokoh. Menakertrans itu juga pernah menyatakan warga Nahdlatul Ulama (NU) wajib menonton Sang Kiai.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yenny Wahid: Kita Tak Mau Negara Ini Diperuntukkan untuk Mereka yang Berkuasa dan Para Pejabat Saja
Yenny Wahid menyebut bansos yang diberikan anggap saja sedekah dan sedekah tak wajib untuk memilih paslon tersebut.
Baca SelengkapnyaYenny Wahid Kritik Debat Cawapres: Ada Paslon Tertentu Berupaya Remehkan Paslon Lain
Dia menyebut debat menjadi wadah untuk masyarakat mengetahui bagaimana isi kepala dari calon pemimpinnya nanti.
Baca SelengkapnyaYenny Wahid: Anak Tukang Parkir hingga Anak Presiden Harus Setara di Mata Hukum
Di negara demokrasi, Yenny menegaskan semua orang harus mendapat hak dan kesetaraan sama di mata hukum.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Periksa Pedangdut Tisya Erni dan Aden Wong 2 April
Tisya Erni akan diperiksa terkait kasus dugaan perzinaan dan penghalangan pemberian asi yang dilaporkan oleh WNA Korea Selatan, Amy BMJ.
Baca SelengkapnyaCak Imin Sebut Yenny PDKT: Hubungan Keluarga Bisa Panas, tapi Tidak Merusak Tujuan Politik
Cak Imin menilai Yenny Wahid sedang melakukan pendekatan.
Baca SelengkapnyaWNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal
Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca SelengkapnyaWaria Ini Akui Tobat Setelah Nonton Film Siksa Api Neraka, Begini Potret Terbarunya yang Kembali Jadi Laki
Usai menonton film, pria yang dulunya akrab disapa Incess kini jadi tukang sampah dan ingin dipanggil Yanto.
Baca SelengkapnyaKasus Pemeran Film Porno, Polisi Limpahkan Berkas Siskaeee dkk ke Kejati DKI
Penyidik masih menunggu jaksa peneliti memeriksa kelengkapan berkas perkara apakah lengkap secara materiil dan formil.
Baca SelengkapnyaSekjen Hanura: Pihak 02 Bangun Narasi Pemilu Selesai, Rakyat Jangan Mau Ditipu
Benny menyebut, Pemilu terdiri dari banyak tahapan.
Baca Selengkapnya