Merdeka.com - WN, remaja berusia 14 tahun (sebelumnya ditulis 13 tahun) hingga kini masih mengalami trauma. Ia dilabrak YN (17) dan LS (15) karena dituduh merebut pacar salah satu pelaku.

Demikian dijelaskan Wakapolres Metro Tangerang, AKBP Harley Silalahi. "Korban masih dalam pemulihan, dia juga masih belum bersekolah karena ada sedikit luka," kata Harley, di Mapolrestro Tangerang, Senin (12/3).

Menurutnya, korban juga mendapat pendampingan secara psikologis untuk menguatkan mentalnya.

"Untuk luka-lukanya berobat di rumah, tapi masih shock saja. Sudah visum juga," sambungnya.

Dijelaskan harley, aksi kedua remaja putri putus sekolah itu, dipicu perasaan sakit hati pelaku LS yang merasa kekasih cowoknya, direbut korban yang masih sekolah itu.

"Karena perasaan suka ke lawan jenis, pelaku kesal karena merasa pacarnya direbut korban," kata dia.

Sebelumnya sempat beredar video penganiayaan dan pengeroyokan yang dilakukan kedua pelaku terhadap WN. Dalam video berdurasi 1 menit itu, korban dipukuli, ditendang dan diseret pelaku.

Kini pelaku terancam hukuman bui lebih dari 5 tahun karena dijerat pasal 80 UU RI no.35 Tahun 2014 dan pasal 170 tentang pengeroyokan.