Warga Papua datangi Polres Sleman terkait penganiayaan 2 TNI
Merdeka.com - Beberapa perwakilan warga Papua mendatangi Polres Sleman. Mereka meminta kasus pemukulan terhadap dua anggota TNI Batalyon Infanteri 403/Wirasada Pratista diselesaikan secara damai.
Praka Bathasar Lermatan dan Praka Silvester Tawurutubun babak belur dihajar empat mahasiswa Papua yang kos di Yogyakarta.
Benny Dimara, salah seorang tokoh Papua di Yogya mengatakan, dirinya melakukan pendampingan terhadap empat warga Papua, yaitu Bobi Soa (22), Stenly Pekey (23) Kristian Balla Tagihuma (25) dan Frans Adi (22).
Menurutnya, perkelahian pada Minggu (5/5) pagi di sebuah Minimarket, Jalan Seturan, Babarsari, Sleman, hanya salah komunikasi saja.
"Kita meminta agar kasus ini diselesaikan dengan damai, karena itu (serangan) hanya spontanitas saja dan mereka masih anak-anak. Anak Papua bukan preman, dan mereka datang ke Yogya untuk belajar," katanya.
Peristiwa itu bermula dari sekitar pukul 10.00 WIB, kedua korban dan keempat warga Papua sedang berada di Minimarket tersebut untuk berbelanja. Ketika berada di Kasir untuk membayar, keempat warga Papua bermaksud tidak akan membayarnya.
Ketika itu juga, dua TNI hendak menegurnya dan keempat warga Papua tersebut akhirnya membayar dan segera keluar dari tempat itu. Tapi masalah belum selesai. Ketika kedua korbannya keluar, ternyata keempat warga tersebut sudah siap menghadang sambil membawa senjata tajam, balok kayu dan batu.
Keduanya langsung diserang. Praka Lermatan sendiri mengalami luka di pipi dan retak pada hidung, sementara, Praka Silvester mengalami lecet pada ibu jari.
Kasat Reskrim Polres Sleman, AKP Heru Muslimin mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan dari keempat warga tersebut yang kini telah diamankan di Polres Sleman.
Pengamanan yang dilakukan, awalnya pada Senin (6/5) di Asrama Mahasiswa Puncak Jayawijaya, Jalan Pringgondani, Rt 5/16, Mancasan Kidul, Maguwoharjo, Depok, Sleman, dua orang terlebih dahulu ditangkap, yaitu Bobi Soa, dan Stenly Pekey. Sementara, dua sisanya menyerahkan diri pada siangnya di Polres.
"Penyelidikan masih kita lakukan. Dari keterangan awal, itu hanya salah komunikasi saja. Kedua korban, saat ini dilakukan di rumah sakit Magelang," ucapnya.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya
Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca SelengkapnyaReaksi Anies Dua Pengancamnya Ditangkap Polisi
Anies mengatakan, penangkapan pelaku pengancaman tersebut setidaknya memberikan pelajaran kepada siapa saja yang melakukan hal serupa.
Baca SelengkapnyaWNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal
Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Garang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi
Tiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaBelasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaSebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai
Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca SelengkapnyaSaat Ngobrol dengan Petani di Magelang, Ganjar Malah Dimintai Uang Oleh Ibu-ibu
Ganjar Pranowo bertemu dengan para petani di Dusun Gunung Bakal, Desa Sumberarum, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (17/12).
Baca Selengkapnya'Ngemper' di Jalanan Pekanbaru, 13 Warga Rohingya Dibawa Polisi
13 warga Rohingya tersebut untuk dibawa ke tempat yang semestinya.
Baca SelengkapnyaDipecat dari Polisi, Pemuda Ini jadi Pengedar Sabu di Riau Berujung Ditangkap BNN
FF ditangkap di sebuah kos-kosan di Jalan Dagang, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi.
Baca Selengkapnya