Warga Karanganyar Hanyut Mandi di Sungai Cemoro
Merdeka.com - Seorang warga Karanganyar, Jawa Tengah, hanyut ditelan derasnya arus Sungai Cemoro sejak Rabu (5/2) sore. Korban bernama Suwardi (65) merupakan warga Dukuh Tuban Lor RT 05 RW 04 Desa Tuban Kecamatan Gondangrejo.
Hingga berita ini diturunkan tim SAR belum berhasil menemukan korban. Pencarian akan dilanjutkan Jumat (7/2) pagi oleh tim SAR gabungan.
Kepala Basarnas Jawa Tengah Nur Yahya mengatakan, peristiwa tersebut berawal pada hari Rabu (05/2) pukul 16.30 WIB ketika korban keluar dari rumah untuk mandi di Sungai Cemoro. Saat itu debit air masih rendah. Namun tiba-tiba debit air tinggi karena terjadi hujan deras.
"Diduga korban tidak sempat menyelamatkan diri dan hanyut terbawa hingga arus tenggelam," ujar Nur, Kamis (6/2).
Ia mengaku telah memerintahkan Koordinator Basarnas pos SAR Surakarta, Arif Sugiarto untuk memberangkatkan tim rescue melakukan pencarian dilengkapi alut SAR air.
Sementara itu, Arif Sugiarto mengatakan, pihaknya bersama tim SAR gabungan telah melakukan pencarian dari lokasi awal hilangnya korban. Penyisiran dilakukan ke arah hulu hingga sejauh 1 kilometer.
"Operasi pencarian dengan metode penyisiran area TKP menuju ke arah Timur kurang lebih 1 kilometer. Tapi sampai saat ini belum membuahkan hasil," katanya.
Kondisi sungai Cemoro yang berbatu dan berkelok- kelok menjadi kendala tim SAR gabungan untuk menemukan korban. Pencarian, lanjut dia, akan dilakukan Jumat pagi dengan tim RSU (Search Rescue Unit).
"Rencana pencarian besok pagi akan di bagi menjadi 2 SRU. SRU 1 melakukan penyelaman di TKP dan tempat-tempat yang dicurigai, SRU 2 melakukan penyisiran ke arah timur kurang lebih 1 kilometer. Semoga besok cuaca cerah dan korban cepat ditemukan," kata dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter
Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaMenengok Kondisi Kota Lama Semarang Terendam Banjir Imbas Limpasan Air Sungai
Curah hujan yang tinggi menyebabkan debitnya yang masuk ke badan sungai menjadi lebih besar hingga akhirnya meluap.
Baca SelengkapnyaTinjau Banjir di Semarang Utara, Wali Kota Ita Ikut Bantu Evakuasi Warga
Mbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dampak Banjir Semarang, KA Tujuan Jember Terlambat 6 Jam karena Harus Putar Rute
Genangan air mencapai ketinggian lebih dari 10 cm dari bagian rel paling atas.
Baca SelengkapnyaDesa di Magelang Ini Punya Mata Air Abadi, Sumber Air Jernih Melimpah Muncul dari Dasar Kolam
Mata air itu dijaga kemurniannya oleh warga. Untuk bisa masuk ke sana, pengunjung masih dikenakan biaya masuk seikhlasnya
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Atap SMA Negeri 1 Ciampea di Bogor Ambruk, Sejumlah Siswa Dikabarkan Luka-Luka
Atap ambruk diduga tak kuat menahan tingginya debit air hujan yang mengguyur Bogor sejak Kamis dini hari.
Baca SelengkapnyaFOTO: Ngeri! Ini Penampakan Luapan Kali Mampang sampai Banjiri Kawasan Kemang Setinggi Pinggang Orang Dewasa
Ketinggian air banjir yang melanda kawasan tersebut mulai dari 20 sampai 90 centimeter.
Baca SelengkapnyaPotret Hujan Deras Guyur Desa Sidomulo Pekalongan Sepanjang Hari, Sebabkan Banjir hingga Tanah Longsor
Arus sungai yang deras akibat hujan membuat beberapa jembatan runtuh sehingga akses jalan bagi warga terputus
Baca SelengkapnyaKini Diapit Kebun Tebu, Ini Potret Saluran Air Bukti Kemasyhuran Kota Majapahit
Selain saluran air, ada juga sumur kuno yang ditemukan secara tidak sengaja oleh warga.
Baca Selengkapnya