Warga dan lurah serbu kantor polisi, protes pejudi tewas tenggelam
Merdeka.com - Warga Dukuh Cokrah Gandu RT 3 RW 1, Desa Dadirejo, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah, menggeruduk Mapolres Pekalongan Kota. Mereka memprotes kematian seorang warganya, Waryono (40).
Warga datang dengan naik 7 truk dan puluhan kendaraan motor. Selain ratusan pria, puluhan wanita dari keluarga dan tetangga korban turut datang. Mereka teriak-teriak, dan beberapa orang terlihat menangis.
Aksi ini dilakukan setelah mereka melakukan pemakaman terhadap korban, yang diketahui tenggelam di sungai. Warga ngotot ingin ketemu Kapolsek Tirto karena dinilai telah membunuh dua warga setahun belakangan saat menggerebek permainan judi.
Warga juga sempat merusak ucapan bela sungkawa yang dikirimkan oleh Kapolres kepada keluarga korban sebagai tanda kecewa.
"Nyawa keluarga kami sudah melayang, tidak bisa diganti dengan ucapan bela sungkawa," teriak warga.
Bahkan warga juga menginjak-nginjak air mineral yang diberikan. Selama demo, terus memprotes dan mengumpat anggota polisi yang berjaga.
Mereka juga menuntut Kapolres agar menurunkan Kapolsek Tirto. Warga tewas masuk ke sungai lalu tenggelam saat digerebek polisi.
Kejadian tersebut bermula saat warga menemukan mayat di pinggir sungai setempat, pada pukul Senin (23/11), pukul 17.30 WIB.
Ternyata, mayat tesebut adalah Waryono (40). Korban meninggal merupakan pelaku judi kartu yang digerebek Mapolsek Tirto, pada Jumat (20/11).
Kapolres Pekalongan Kota AKBP Luthfie Sulistiawan menerangkan bahwa korban memang merupakan salah satu pelaku judi kartu dari empat orang yang digerebek.
"Korban merupakan pelaku judi kartu, saat digerebek Polsek Tirto, nekat terjun ke sungai bareng ketiga rekannya," ujar Luthfie.
Satu orang berhasil ditangkap, dua lainnya lolos bisa pulang. Namun satu orang dinyatakan hilang oleh warga. Dan ternyata ditemukan tewas oleh warga di sungai. Meninggalnya Waryono, ternyata membuat keluarga korban dan warga sekitar tidak terima.
Lurah Dadirejo, Slamet mengatakan ini sudah kejadian yang kedua dengan kasus yang sama, penggerebekan dan pelaku judi tewas tenggelam di sungai.
"Polisi harus konsisten dan profesional, dalam penanganan kasus seperti ini yang tepat. Jangan sampai terulang lagi," sesalnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Motor milik temannya ini dibawa pengendara lain yang memiliki jenis sama. Apakah kunci motornya sama?
Baca SelengkapnyaBrigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaTiga warga Cibatu, Garut, Jawa Barat diduga diamuk sekelompok berandalan bermotor.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Satu unit truk tronton menabrak sepeda motor dan satu rumah di Cianjur. Dua orang meninggal dunia dan tujuh lainnya luka-luka dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaWarganet sempat mengira ada salah satu warga yang hendak mengganggu proses pengecoran jalan. Tapi ternyata cerita sebenarnya tak sesuai dugaan mereka.
Baca SelengkapnyaSaat akan melintas di lokasi kejadian dan melihat beberapa orang berada di rel kereta api, masinis segera membunyikan suling lokomotif berulang-ulang agar orang
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaSaksi warga dan pelaku N karena mengalami luka-luka langsung dibawa ke Rumah Sakit Mitra Husada.
Baca SelengkapnyaRusak Jembatan Agar Truk Sound Bisa Lewat, 10 Pemuda Diamankan
Baca Selengkapnya