Warga Cengkareng ditemukan tewas di Sungai Tukad Mati Bali

Merdeka.com - Sesosok mayat ditemukan warga mengapung di Sungai Tukad Mati dekat Kuta Central Parkir, Legian, Kecamatan Kuta, Badung, Bali, Kamis (19/7) pagi. Dari data yang didapat, mayat tersebut seorang pria bernama Duwin Hopen Sihaloho (28) di Desa Kapuk, RT 017 RW 012 Cengkareng, Jakarta Barat.

Mayat itu ditemukan Huru Dari, petugas kebersihan Kuta Central Parkir, yang kemudian dilaporkan kepada petugas keamanan bernama Ketut Arnata. Temuan itu kemudian dilaporkan ke Mapolsek Kuta.

"Waktu saya menuju ke TKP, memang benar ada mayat mengapung di sungai memakai baju Blue jeans, celana hitam, memakai kaos warna cokelat, pakai tas selempang coklat," ucapnya.

Sementara dari keterangan Huru Dari mengatakan, pada saat kerja, dia diberitahu tahu temannya bernama Emiliana Halek, melihat mayat mengapung di sungai. "Saat melihat mayat itu, saya melaporkan kejadian tersebut kepada security," ujarnya.

Sementara dari keterangan saksi Emiliana Halek, yang juga merupakan seorang clening servis di Central Parkir, dirinya pada saat itu sedang bekerja membersihkan areal central parkir sebelah barat.

"Saat saya ada di posisi dekat sungai melihat ada mayat dalam posisi mengambang menghadap utara, dan saya memberitahukan rekan saya," ujarnya.

Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu Ann Saputra menjelaskan, bahwa korban saat ditemukan dalam kondisi mengapung di sungai, dengan memakai kaos berwana coklat, baju blue jeasn, dan celana panjang berwarna hitam. Kemudian, kulit badan dan wajah sudah membiru

"Namun, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Selanjutnya, koordinasi dengan INAFIS Polresta Denpasar dan BPBD Kabupaten Badung dan membawa korban ke RSUP Sanglah Denpasar. Penemuan ini, masih lidik," ujarnya.

Untuk barang-barang milik korban, yang ditemukan adalah tas selempang warna coklat, dompet yang berisi sejumlah uang, KTP, dan kartu berobat di Puskesmas Kuta II.