Merdeka.com - Pembuatan video porno di Bogor digarap secara apik. Dua pemeran video berdurasi 10 menit itu memerankan empat adegan panas di ranjang. Rencananya video ini akan disebarluaskan.

"Pemeriksaan barang bukti terdapat file dengan empat adegan berdurasi variatif hingga mencapai 10 menit," ujar Kapolres Bogor AKBP Hery Setiawan kepada wartawan, Selasa (13/3).

Menurut Hery, pada saat dirazia ke empat orang yakni Denny (25), Minaroh (27), R (28) dan Zaenal (26) tidak ditemukan narkoba. Setelah dites urine ternyata positif. 

"Setelah dilakukan tes urine keempat tersangka dinyatakan positif memakai ganja," katanya.

Hery masih menolak menjelaskan peran masing-masing tersangka. Menurutnya, pembuatan video hot ini didanai oleh salah seorang pelaku. "Satu tersangka diduga sebagai penyandang dana dan proses pembuatannya masih dalam proses manual," tandasnya.

Polisi menangkap keempatnya di Hotel Transit Parung, Bogor, Jawa Barat, Senin dinihari kemarin. Saat digerebek mereka sudah selesai membuat video. Polisi mengamankan 1 kamera nikon, 1 BlackBerry dan uang Rp 200 ribu.

Para pelaku dijerat dengan UU No 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara. Keempatnya kini ditahan di Mapolres Bogor.