Usut video porno mirip Karolin, BK DPR undang 3 ahli telematika
Merdeka.com - Setahun sudah kasus video porno mirip Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Karolin Margret Natasa belum dapat terungkap. Badan Kehormatan (BK) DPR berencana mengundang tiga ahli telematika untuk selesaikan kasus itu.
BK DPR sempat menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada Bareskrim Mabes Polri. Sayangnya, digital forensik Polri tak mampu membaca video porno yang diduga diperankan oleh anggota Komisi IX DPR ini.
Anggota BK DPR, Ali Maschan Moesa menjelaskan, pihaknya terus melakukan pengusutan kasus skandal video porno itu. Namun, kata dia, bukti yang dimiliki belum cukup untuk memutuskan kasus itu.
"Kita sudah panggil 2 tenaga ahli, satu iya (itu Karolin), satu tidak (bukan Karolin), kita enggak bisa putuskan. Lalu kita kirim ke Bareskrim, karena kan di sana ada digital forensik. Anehnya justru (alat) Bareskrim enggak bisa dibaca (video itu)," jelas Ali di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (28/8).
Karena itu, Ali dan anggota BK DPR lainnya memutuskan untuk memanggil tiga ahli telematika untuk menyelesaikan kasus ini. Dia menambahkan, yang sudah menyatakan hadir yaitu ahli telematika asal ITB.
"Kita putuskan minimal 3 lah (yang dipanggil). Yang menyatakan sanggup baru dari ITB," terang dia.
Meski belum dapat memastikan kapan kasus ini rampung di BK DPR, politikus asal PKB ini berjanji akan segera mengusut dan terus berusaha menyelesaikan kasus skandal video porno tersebut. Dia mengaku, kasus ini menjadi tanggung jawab BK DPR sebagai lembaga penegak etika di parlemen.
"Segera (diselesaikan), itu tanggung jawab kita, seperti ada yang ganjal di hati (kalau tidak selesai)," ujarnya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Acara Guru Besar ITB Kritik Pemerintah Disusupi Video Porno dari Peserta
Kegiatan itu pun bisa diikuti secara daring melalui tautan yang sudah disiapkan.
Baca SelengkapnyaJadi Tersangka, Siskaeee dan Pemeran Film Porno Kelasbintang Diperiksa 8-9 Januari
Sedangkan untuk tersangka pemeran pria yang telah diketahui inisialnya adalah Bima Prawira (BP) dan Fatra Ardianata (AFL).
Baca SelengkapnyaTerungkap, Detik-Detik Argiyan Arbirama Perkosa Mahasiswi di Depok Berujung Tewas
Berdasarkan bukti yang ditemukan dari ponsel pelaku, banyak ditemukan video porno.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
VIDEO: Anggota DPR Keras Depan Menpora: Disuruh Berprestasi Tapi Kaki Diikat, Tak Bisa Lari!
Anggota Komisi X DPR mengkritisi kebijakan internal Kemenpora mengenai automatic adjustment
Baca SelengkapnyaPeran 13 Prajurit Terungkap, Ada yang Menyiksa KKB, Merekam Hingga Mengirim Video
Pasal yang disematkan kepada 13 prajurit berbeda disesuaikan pelanggaran yang dilakukan.
Baca SelengkapnyaJelang Sidang Vonis, Terdakwa Penyebaran Video Porno di Makassar Kabur
Terdakwa dituntut 2 tahun penjara dan denda Rp10 juta oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Makassar.
Baca SelengkapnyaDilecehkan di KRL, Cewek ini Punya Nyali Tak Sembarangan Langsung Lawan Hingga Tantang Pelaku
Sebuah video memperlihatkan seorang perempuan yang dilecehkan di KRL melawan pelakunya, ia sampai berani menantang pelaku.
Baca SelengkapnyaTersangka Pemeran Film Porno Siskaeee Klaim Belum Terima Surat Panggilan Pemeriksaan Besok
Pihak Siskaeee mengklaim belum menerima surat panggilan kedua dari penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya untuk kembali diperiksa pada Jumat (19/1) besok.
Baca SelengkapnyaKronologi Kekerasan Seksual Diduga Dilakukan Ketua BEM UI Nonaktif Melki Sedek Huang
Dugaan kekerasan seksual tersebut terjadi pada Mei 2023.
Baca Selengkapnya