Usai membunuh, Wawan mengaku diikuti arwah Sisca

Merdeka.com - Wawan (45) tak bisa tidur nyenyak setelah menghabisi Branch Manager PT Verena Multi Finance Sisca Yopie. Wawan mengaku saat pelarian selalu dibayangi arwah wanita cantik tersebut.

Bahkan saat hendak ke Ciranjang, Jawa Barat ia ingin mengadu ke temannya bahwa Sisca selalu membayang-bayangi kesehariannya. Bukan ucapan selamat datang, Wawan malah diusir oleh temannya untuk mengakui perbuatannya.

"Pengakuan Wawan sendiri bahwa memang selama ini selalu dibayang-bayangi oleh almarhum Sisca," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Sutarno di Mapolrestabes Bandung, Senin (12/8).

Wawan pun terus didera rasa ketakutan yang mendalam. Hingga pada akhirnya polisi membekuk pada Minggu (11/8) kemarin saat tengah bonceng istrinya L. Saat ini L masih berstatus saksi. "Belum ada keterlibatan jadi statusnya masih saksi," ungkapnya.

Kini Wawan sudah ditahan di Mapolrestabes Bandung beserta Ade. Wawan dijerat Pasal 365 ayat (4) KUHP dan Pasal 338. Saat kejadian Wawan memang tengah dibonceng.

Wawan pun sempat melayangkan golok, dan memutus rambut Sisca yang menyangkut di gir motor. Setelah rambut Sisca lepas dari putaran gir, Wawan dan Ade tancap gas dan membawa tas korban.

Branch manager PT Verena Multi Finance itu pun meregang nyawa saat hendak dilarikan ke Rumah Sakit.