Usai geledah, KPK periksa pejabat Pemkot Palembang
Merdeka.com - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini memeriksa sejumlah pejabat di Pemerintah Kota Palembang. Pemeriksaan itu menyusul penggeledahan di kantor Wali Kota Palembang Romi Herton dan rumahnya.
"Hari ini penyidik di Palembang melakukan pemeriksaan terkait dengan kasus yang tadi itu yaitu beberapa pejabat di Pemkot Palembang," ujar Jubir KPK Johan Budi SP di Jakarta, Rabu (30/10).
Para pejabat yang diperiksa yakni Sekretaris Daerah Kota Palembang Ucok Hidayat, Kepala Dinas Tata Kota Palembang Isnaini, Kepala Dinas Izin Terpadu Diankis Julianto dan Kepala Dinas Taman Kota Palembang, Alex Ferdinan Lus.
"Pemeriksaan dilakukan di Gedung Aula Brimob, Polda Sumsel," ujar Johan.
Johan menambahkan, dari hasil penggeledahan kemarin KPK menyita sejumlah dokumen. Dokumen-dokumen yang disita berkaitan dengan kasus sengketa Pilkada di MK yang ditangani Akil Mochtar . "Dokumen satu kardus," ujar Johan.
Diketahui, selain melakukan penggeledahan di Kantor dan rumah wali kota, penyidik juga menggeledah rumah Bupati Empat Lawang, Budi Antoni. Di sana penyidik juga menyita sejumlah dokumen terkait kasus ini.
KPK membidik dugaan penerimaan suap Akil dalam penanganan sengketa pilkada di Palembang. KPK pun menambahkan sangkaan Pasal kepada Akil yakni Pasal 12B UU 31/1999 sebagaimana diubah UU 20/2001 tentang pemberantasan korupsi.
"Dari perkembangan pemeriksaan kemudian terbitlah sprindik 12B itu, muncul info itu ada (dugaan TPK) berkaitan dengan Pilkada di Palembang dan Empat Lawang," papar Johan.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas KPPS di Semarang Temukan Kertas Berlogo PKI dalam Lipatan Surat Suara, Polisi Turun Tangan
Kejadian itu ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaKPK Periksa Pejabat Pemkot Semarang, Sekda: Diminta Klarifikasi Terkait Anggaran
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Semarang Iswar Aminuddin turut diperiksa KPK. Dia dimintai keterangan terkait allokasi anggaran Pemkot Semarang.
Baca SelengkapnyaTerbukti Pindahkan Perolehan Suara Caleg, Dua Petugas PPK di Lumajang Hanya Diberi Peringatan Keras
Dua petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Kabupaten Lumajang terbukti memindahkan suara caleg. Mereka hanya dijatuhi sanksi peringatan keras.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
5 PPK di Palembang Gelembungkan Suara Caleg, Penghitungan Suara Diambil Alih KPU
5 PPK di Palembang Gelembungkan Suara Caleg, Penghitungan Suara Diambil Alih KPU
Baca SelengkapnyaPKB Usung Kader pada 11 Pilkada di Jateng
PKB tidak harus berkoalisi untuk mengusung pasangan calon kepala daerah pada sebelas kabupaten/kota itu.
Baca SelengkapnyaKPK Periksa IRT Usut Kasus Bupati Sidoarjo Potong Dana Insentif ASN
Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Siska Wati sebagai tersangka korupsi pemotongan dana insentif ASN Sidoarjo
Baca SelengkapnyaKPK Tetapkan Kepala BPPD Sidoarjo Jadi Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai
AS ditahan 20 hari pertama terhitung tanggal 23 Februari 2024 sampai dengan 13 Maret 2024 di Rutan KPK.
Baca SelengkapnyaKisah Pilu Gadis di Surabaya: Mengadu Dicabuli Kakak, Malah Digilir Ayah Kandung dan 2 Paman
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono menyatakan, keempat pelaku sudah ditangkap pihaknya.
Baca SelengkapnyaDipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK
Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca Selengkapnya