Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Usai diperiksa KPK, Pemred media di Palembang langsung kabur

Usai diperiksa KPK, Pemred media di Palembang langsung kabur Pemred Media usai diperiksa KPK. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Awak media yang meliput pemeriksaan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK) terhadap sejumlah pemimpin redaksi (Pemred) media di Palembang terkait kasus Wisma Atlet di Mapolda Sumsel, Rabu (15/10), kecele. Pasalnya, setelah menunggu hampir delapan jam, seluruh terperiksa kabur dan tak bisa diwawancarai.

Usai pemeriksaan sekitar pukul 17.00 WIB, wartawan hanya menjumpai delapan penyidik KPK keluar dari ruangan. Mereka langsung meninggalkan Mapolda Sumsel menggunakan dua unit Innova dengan nomor polisi BG 1899 MS dan BG 1420 RN.

Dari sumber merdeka.com, Pemred tersebut lewat pintu depan, beberapa saat sebelum penyidik KPK keluar ruangan. Sedangkan saat itu, belasan wartawan menunggu di pintu utama gedung Ditreskrimsus Polda Sumsel.

"Sudah keluar. Tadi lewat depan," kata sumber tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah Pemred media di Palembang turut diperiksa penyidik KPK dalam kasus Wisma Atlet yang melibatkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumsel Rizal Abdullah yang sudah ditetapkan tersangka di Mapolda Sumsel, Rabu (15/10).

Berdasarkan informasi yang dihimpun merdeka.com, bos media yang diperiksa tersebut diantaranya Seputar Indonesia (Sindo) Palembang (MNC Group), Tribun Sumsel (Kompas Group), Sriwijaya Post (Kompas Group), BeritaPagi, Sumatera Ekspress (JPNN), dan Palembang Ekspress (JPNN). Mereka diperiksa sejak pukul 09.00 WIB.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dijanjikan 5.000 Suara, Caleg di Palembang Tertipu Puluhan Juta Rupiah

Dijanjikan 5.000 Suara, Caleg di Palembang Tertipu Puluhan Juta Rupiah

Caleg DPRD SUmsel MM melapor ke polisi. Dia mengaku sebagai korban penipuan dan penggelapan terkait transaksi suara pada Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
2 Polisi di Sumsel Dikepung Lalu Disandera & Diamuk Massa Usai Gerebek Penipu Online, Ini Kronologinya

2 Polisi di Sumsel Dikepung Lalu Disandera & Diamuk Massa Usai Gerebek Penipu Online, Ini Kronologinya

Kapolres menyesalkan tindakan warga yang menghalangi penangkapan pelaku kejahatan bahkan menyerang dan menyandera polisi.

Baca Selengkapnya
Cerita di Balik Nyasarnya 1.000 Lembar Surat Suara DPD RI Bengkulu ke Sumsel, Salah Siapa?

Cerita di Balik Nyasarnya 1.000 Lembar Surat Suara DPD RI Bengkulu ke Sumsel, Salah Siapa?

Dalam proses penyortiran, KPU Sumsel juga menemukan banyak surat rusak dan tak pantas dipakai.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemprov DKI Tenggat Sepekan Peserta Pemilu Tertibkan Alat Peraga Kampanye: Sudah Membahayakan

Pemprov DKI Tenggat Sepekan Peserta Pemilu Tertibkan Alat Peraga Kampanye: Sudah Membahayakan

Terbaru, pengendara terlibat kecelakaan lantaran bendera partai di jalan Gatot Subroto, Jaksel

Baca Selengkapnya
Pasutri Sama-sama Polisi 'Tertangkap Basah' lagi Berduaan di Mapolres, Berani-beraninya Gandengan Mesra di Depan Komandan

Pasutri Sama-sama Polisi 'Tertangkap Basah' lagi Berduaan di Mapolres, Berani-beraninya Gandengan Mesra di Depan Komandan

Simak momen pasutri berduaan hingga gandengan mesra di depan komandan. Ternyata sudah saling cinta sejak di polda.

Baca Selengkapnya
Melawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita

Melawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita

Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya
Mobil 2 Politisi di Sulsel Diduga Ditembak, Ini Hasil Penyelidikan Polisi

Mobil 2 Politisi di Sulsel Diduga Ditembak, Ini Hasil Penyelidikan Polisi

Polisi telah menyelidiki dugaan teror terhadap dua politisi di Sulsel, Jabal Nur dan Andi Mustafa Mappangara. Mobil keduanya dipastikan bukanlah ditembak.

Baca Selengkapnya
Markas Polda Lampung Ditembaki Orang Tak Dikenal

Markas Polda Lampung Ditembaki Orang Tak Dikenal

Pelaku diduga menggunakan mobil yang melintas sekira pukul 04.00 WIB dini hari.

Baca Selengkapnya
19.000 Lebih Pemudik Padati Stasiun Gambir, 40 Rangkaian Kereta Disiapkan Tiap Hari

19.000 Lebih Pemudik Padati Stasiun Gambir, 40 Rangkaian Kereta Disiapkan Tiap Hari

Pemudik yang turun di zona drop off terlihat membawa tas dan banyak barang hingga ke area tunggu

Baca Selengkapnya