Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Update Hari ke-13: DVI Kenali 43 Korban Sriwijaya Air, 3 Serpihan Kecil Ditemukan

Update Hari ke-13: DVI Kenali 43 Korban Sriwijaya Air, 3 Serpihan Kecil Ditemukan Pencarian Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Berlanjut Malam Hari. ©2021 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Hari ke-13 pasca kecelakaan Sriwijaya Air, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri telah berhasil mengidentifikasi sebanyak 43 jenazah korban.

"Data yang telah teridentifikasi sampai hari ini sebanyak 43 korban 22 laki-laki dan 21 perempuan," kata Komandan DVI Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri Kombes Hery Wijatmoko, saat konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (21/1) pagi.

Sementara untuk jenazah yang telah diserahkan kepada keluarga korban untuk proses pemakaman sebanyak 32 korban dan masih tersisa 11 jenazah korban yang masih menunggu kesiapan keluarga untuk diserahkan.

"32 Korban sudah diserahkan kepada keluarganya. Sampai saat ini kami sedang melakukan analisa, mencocokkan profile DNA, hari ini dan ke depan tim DNA forensik tetap melaksanakan kegiatannya," kata Hery.

Sedangkan untuk kantong jenazah yang telah diterima Tim DVI RS Polri, sampai hari ini sebanyak 324 kantong body part dan 264 kantong properti korban Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta- Pontianak.

Kemudian untuk sampel DNA Tim DVI telah menerima sebanyak 438 sampel DNA yang merupakan gabungan dari data DNA di antemortem serta pengambilan di posmortem.

Berikut nama 43 korban yang berhasil diidentifikasi Tim DVI dari total manisfest pesawat Sriwijaya Air 62 orang, pada Rabu (20/1) yakni Ratih Windania, dan Teofilus Ura Dari dan yang terakhir Yulian Andika selaku pramugara Pesawat Sriwijaya Air SH 182.

Sementara pada Selasa (19/1) korban yang berhasil diidentifikasi yaitu, Kolisun, Grislend Gloria Natalies, Faisal Rahman, Andi Syifa Kamila, Shinta, dan Mulyadi. Selanjutnya pada Senin (18/1) bernama Didik Gunardi, Athar Rizki Riawan, Gita Lestari Dewi, Fathima Ashalina Marhen, dan Rahmania Ekananda juga telah teridentifikasi.

Kemudian nama-nama korban lain yang telah berhasil diidentifikasi yaitu Okky Bisma, Khasanah, Fadly Satria Satrianto, Asy Habul Yamin, Indah Halimah Putri, dan Agus Minarni. Korban bernama Ricko, Ikhsan Adhan, Supianto, Pipit Piyono, Mia Tresetyani, dan Yohanes Suherdi juga sukses dikenali.

Selanjutnya, korban atas nama Rosi Wahyuni, Rizki Wahyudi, Nelly, Beben Sopian, Makrufatul Yeti Srianingsih, Arifin Ilyas, dan Arneta Fauziah juga berhasil diidentifikasi. Dan juga, korban bernama Fao Nuntius Zai, Yunni Dwi Saputri, Iu Iskandar, dan Oke Dhurrotu juga berhasil dikenali.

Namun, ada satu korban teridentifikasi yang tidak diumumkan namanya atas permintaan keluarga.

Sementara itu, Direktur Operasi Badan SAR Nasional (Basarnas) Brigjen Rasman MS menyatakan, pada hari ke-13, ditemukan 3 serpihan kecil pesawat.

"Hari ini masuk hari ke -13, hari ini diserahkan tiga kantong kecil serpihan pesawat dari SAR gabungan TNI AL, temuan baru diserahkan sekarang karena cuaca baru reda," kata Rasman di JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (21/1).

Rasman melanjutkan, dengan temuan tiga serpihan kecil yang diserahkan hari ini, total Tim SAR gabungan telah mengumpulkan 324 bagian tubuh, 67 serpihan kecil, dan 55 potongan besar dari badan pesawat

"Jadi itu update terbaru dari SAR gabungan," jelas Rasman.

Diketahui, Pesawat Sriwijaya Air SJ182 hilang kontak Pesawat hilang kontak pukul 14.40 WIB, sesaat setelah lepas landas pukul 14.36 WIB di sekitar perairan Kepulauan Seribu usai lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Sabtu sore, 9 Januari 2020.

Pesawat SJ 182 rute Jakarta - Pontianak ini mengangkut 62 orang yang terdiri dari 50 penumpang (terdiri dari 40 dewasa, 7 anak-anak dan 3 bayi), 12 kru.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
'Korban' Kasus Penembakan oleh Ghatan Juga Ditangkap Polisi, Ini Duduk Perkaranya

'Korban' Kasus Penembakan oleh Ghatan Juga Ditangkap Polisi, Ini Duduk Perkaranya

David menjelaskan untuk dua kasus yang menyeret nama Andika statusnya masih saksi terlapor.

Baca Selengkapnya
Pencarian Korban Kapal Tenggelam di Selayar, Lima Ditemukan Meninggal Dunia dan 18 Masih Hilang

Pencarian Korban Kapal Tenggelam di Selayar, Lima Ditemukan Meninggal Dunia dan 18 Masih Hilang

Pencarian korban dilanjutkan hari ini menggunakan RIB Kamajaya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Serahkan Pesawat Super Hercules, Heli Serbu & Helikopter Pendeteksi Kapal Selam ke Menhan Prabowo,

Jokowi Serahkan Pesawat Super Hercules, Heli Serbu & Helikopter Pendeteksi Kapal Selam ke Menhan Prabowo,

Penyerahan tiga alutsista udara ini guna memperkuat pertahanan negara

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas

Bapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas

M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.

Baca Selengkapnya
Prabowo Cerita Dua Mesin Helikopternya Gangguan saat Menuju ke Sukabumi

Prabowo Cerita Dua Mesin Helikopternya Gangguan saat Menuju ke Sukabumi

Prabowo menyebut bantuan air ini terealisasi berkat kerja Universitas Pertahanan.

Baca Selengkapnya
Iwan Sutrisman Dijanjikan Jadi Tentara Malah Dibunuh Prajurit TNI AL, Ini Sosok Korban & Pelaku

Iwan Sutrisman Dijanjikan Jadi Tentara Malah Dibunuh Prajurit TNI AL, Ini Sosok Korban & Pelaku

Korban dijanjikan menjadi tentara dan pelaku meminta uang ratusan juta rupiah dari keluarga.

Baca Selengkapnya
Tiga Korban Meninggal Dunia Akibat Helikopter Jatuh di Halmahera Dievakuasi, Berikut Identitasnya

Tiga Korban Meninggal Dunia Akibat Helikopter Jatuh di Halmahera Dievakuasi, Berikut Identitasnya

Proses evakuasi dilakukan isekitar pukul 09.55 WIT setelah Heli PK DAM selesai pencarian sortie 1 dan mendarat di PNE.

Baca Selengkapnya
Kasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat

Kasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat

Hasil pemeriksaan tim identifikasi terhadap keempat jenazah ditemukan adanya tali yang mengikat antar satu korban dengan korban lain.

Baca Selengkapnya
Sambil Gendong Anak, Ibu di Kuningan Histeris Lihat Prabowo Datang & Berebut Ingin Memeluk

Sambil Gendong Anak, Ibu di Kuningan Histeris Lihat Prabowo Datang & Berebut Ingin Memeluk

Prabowo berterima kasih kepada tim dari Universitas Pertahanan RI yang terus bekerja menemukan dan menyalurkan air pada rakyat.

Baca Selengkapnya