Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Unsri Diminta Tak Hambat Pendidikan 4 Mahasiswi Korban Pelecehan Seksual Dosen

Unsri Diminta Tak Hambat Pendidikan 4 Mahasiswi Korban Pelecehan Seksual Dosen Kampus Universitas Sriwijaya. ©unsri.ac.id

Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan meminta Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang tidak menghambat pendidikan empat mahasiswinya yang menjadi korban pelecehan seksual oleh dosennya. Seorang dosen sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan polisi.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Sumsel Henny Yulianti mengungkapkan, permintaan tersebut disampaikan melalui surat resmi kepada Unsri dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Surat itu ditandatangani langsung Gubernur Sumsel Herman Deru atas keprihatinannya terhadap kasus itu.

"Kami minta Mendikbud dan rektorat Unsri agar ada jaminan pendidikan korban, apalagi yang sedang skripsi, jangan terkendala," ungkap Henny, Rabu (8/12).

Selain itu, Pemprov Sumsel juga meminta dekanat dan rektorat Unsri turut membantu menyelesaikan kasus ini hingga tuntas. Intervensi dan segala bentuk intimidasi bagi korban dihindarkan sebagai dukungan penghapusan kekerasan dan tindakan asusila di lingkungan kampus.

"Kampus mestinya membantu dan memberikan tindakan tegas kepada pelaku. Kasus ini pembuka bagi korban lain untuk berani bicara," ujarnya.

Terkait dengan pendampingan bagi para korban, pihaknya sudah menurunkan tim hingga psikologis para korban stabil. Pemulihan psikologis perlu konsisten dilakukan karena menghilangkan trauma tidak mudah.

"Pendampingan menjadi hal penting, kami dampingi sampai kasus ini tuntas dan psikologis mereka benar-benar pulih," kata dia.

Diketahui, empat mahasiswi Unsri Palembang menjadi korban pelecehan seksual oleh dua dosen. Semua korban sudah melaporkan kasus ini ke Polda Sumsel.

Perkembangan terbaru, seorang dosen inisial A (34) menjadi tersangka dan dilakukan penahanan karena melakukan pelecehan seksual secara fisik kepada seorang mahasiswi inisial DR. Sementara laporan terhadap seorang dosen inisial R yang dilaporkan tiga mahasiswinya masih dalam proses penyelidikan.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
UGM Periksa Mahasiswa Diduga Melakukan Pelecehan Seksual, Minta Korban Segera Melapor
UGM Periksa Mahasiswa Diduga Melakukan Pelecehan Seksual, Minta Korban Segera Melapor

Korban dugaan pelecehan seksual ini disebut mencapai delapan orang.

Baca Selengkapnya
Diduga Lakukan Pecehan, Rektor Universitas Pancasila Dinonaktifkan
Diduga Lakukan Pecehan, Rektor Universitas Pancasila Dinonaktifkan

Polisi telah memeriksa delapan orang saksiuntuk mengusut laporan dugaan pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya
Cerita Mahasiswa Universitas Pancasila Diintervensi Usai Desak Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor Dituntaskan
Cerita Mahasiswa Universitas Pancasila Diintervensi Usai Desak Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor Dituntaskan

Kendati mendapat intervensi, para mahasiswa tetap berjuang mengungkap kebenaran demi nama baik kampus.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sederet Intimidasi kepada Korban Pelecehan Seksual Rektor Universitas Pancasila
Sederet Intimidasi kepada Korban Pelecehan Seksual Rektor Universitas Pancasila

Dugaan pelecehan terjadi pada Februari 2023 bersamaan dengan almarhum ayahnya sakit.

Baca Selengkapnya
Nonaktifkan ETH Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual, 8 Kandidat Bersaing Jadi Rektor Universitas Pancasila
Nonaktifkan ETH Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual, 8 Kandidat Bersaing Jadi Rektor Universitas Pancasila

Keputusan menonaktifkan ETH ini berdasarkan hasil Rapat Pleno Yayasan pada hari Senin 26 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Rektor Nonaktif Universitas Pancasila Dipastikan Hadiri Pemeriksaan Polisi Besok
Rektor Nonaktif Universitas Pancasila Dipastikan Hadiri Pemeriksaan Polisi Besok

Ade Ary menambahkan alasan penundaan karena di hari yang sama sudah terjadwal ada agenda atau kegiatan yang lain di kampus.

Baca Selengkapnya
Rektor Universitas Pancasila Tak Hadiri Panggilan Polisi, Ini Alasannya
Rektor Universitas Pancasila Tak Hadiri Panggilan Polisi, Ini Alasannya

Rektor Univ. Pancasila diduga terjerat kasus pelecehan seksual

Baca Selengkapnya
Rektor Universitas Pancasila Buka Suara Terkait Dugaan Pelecehan Seksual Terhadap Anak Buah
Rektor Universitas Pancasila Buka Suara Terkait Dugaan Pelecehan Seksual Terhadap Anak Buah

Kasus dugaan pelecehan seksual ini sebelumnya terbongkar usai korban mengadukan tindakan tak senonoh itu ke seorang pengacara.

Baca Selengkapnya
Kawanan Begal yang Tikam Sejoli Mahasiswa Unsri hingga Tewas Terungkap, Begini Ciri-Cirinya
Kawanan Begal yang Tikam Sejoli Mahasiswa Unsri hingga Tewas Terungkap, Begini Ciri-Cirinya

Polisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.

Baca Selengkapnya