Unggah Video Ibu Hamil Ditandu di Jalan Rusak, Warga Lebak Diamankan Polisi
Merdeka.com - Seorang warga Desa Barunai, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Banten diamankan polisi usai mengunggah video ibu hamil ditandu karena jalan rusak. Postingan video tersebut diunggah di media sosial Facebook oleh akun Badry Aldiansyah kemudian viral dan mengakibatkan pro kontra di tengah masyarakat.
AKP Rohidi Kapolsek Panggarangan mengatakan postingan video yang menyinggung kepala desa itu memicu sedikit kegaduhan di antara masyarakat. Akhirnya di kampung tersebut dilakukan musyawarah untuk menghindari keributan.
"Akhirnya sekitar jam 22.30 WIB, kepala desa Barunai, Hasan membawa ke polsek untuk menghindari keributan. Sekitar jam 16.00 WIB tadi sore (kemarin) Badrudin sudah musyawarah. Situasi aman terkendali," kata Rohidi.
Sementara itu, Kepala desa Barunai, Hasan, mengatakan pengunggah video tersebut bukan ditahan tetapi diamankan untuk menghindari terjadi keributan di desa.
"Itu bukan ditahan, karena di antara postingan itu sangat banyak pro kontra. Setelah diamankan sudah tidak ada apa-apa, dari pada terjadi kejadian yang lain. Saya sebagai kepala desa sudah musyawarah dan sudah tidak ada masalah apa-apa,"ujarnya.
Untuk diketahui dalam unggahan yang dilakukan oleh BADRUDIN bin ADHANI lewat akun facebooknya menulis, "sdh 75 tahun kapan merasakan indahnya jalan. Yg mau melahirkan pun kudu di gotong Helou pemerintah setempat, apa kabar pemerintah setempat, Kp ds barunai kec. Cihara lebak banten mana sumpahmu.utk mengayomi masyarakat," tulis akun tersebut.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bukan menangkap penjahat, polisi dalam video ini justru menangkap seekor sapi yang lepas di jalanan
Baca SelengkapnyaPolisi merilis pelaku pembunuban 4 anak kandung di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Pelaku bernama Panca, nampak lemas diborgol dengan tatapan kosong.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaIa menangis histeris saat ibunya menolak permintaan maafnya pasca diamankan di kantor kepolisian.
Baca SelengkapnyaIstrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan bukti yang ditemukan dari ponsel pelaku, banyak ditemukan video porno.
Baca SelengkapnyaPesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.
Baca SelengkapnyaWarga Kampung Pakuan, Desa Sukasari, Kecamatan Dawua, Kabupaten Subang Jawa Barat, bahu membahu membersihkan jalan raya dengan cara mengepel.
Baca Selengkapnya