Merdeka.com - Sebuah toko karpet beromset miliaran habis terbakar di Jalan Prapanca, Jakarta Selatan. Api menyala sekitar pukul 18.30 WIB. Menurut keterangan pemilik toko karpet, Abdul Wahid, kebakaran terjadi diduga akibat korsleting listrik. Sempat terdengar ledakan dalam insiden ini.

"Saya sedang duduk di bawah, sementara karyawan di depan di lantai dasar sedang tidur. Di atas teriak ada api. Kayaknya korsleting di atas. Terus ada ledakan samping kanan bangunan," kata Abdul Wahid saat ditemui awak media di lokasi kejadian, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa(10/11)

Wahid menduga, korsleting itu terjadi di ruang belakang tokonya. Sebab, bagian belakang toko ludes dilalap si jago merah. Ditaksir kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai miliaran rupiah.

"Kemungkinan api dari panel belakang, kerugian miliaran rupiah, tidak ada korban jiwa" paparnya.

Wahid menambahkan, bangunan belakang sudah hampir habis dan sempat ada ledakan beserta kepulan asap. Tiga mobil pemadam kebakaran sudah tiba di lokasi sementara arus jalan dari jalan Prapaca di samping Prapanca lalu lintas ditutup, hanya motor yang bisa lewat dari Kemang ke Blok M.

Pantauan merdeka.com, petugas pemadam kebakaran telah berhasil menjinakkan api. Sementara polisi terlihat sibuk mengatur lalu lintas.