Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

TNI pembakar juru parkir di Monas diminta untuk dipecat

TNI pembakar juru parkir di Monas diminta untuk dipecat Ilustrasi monas. Ilustrasi shutterstock.com

Merdeka.com - Kecaman terhadap TNI pelaku pembakaran juru parkir liar Monas, Yusri (40) yang merupakan warga asal Aceh kian merebak. Kini Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Provinsi Aceh meminta TNI itu dipecat dari institusinya karena telah mencoreng nama baik TNI yang harusnya melindungi rakyat.

"Kami minta Korp TNI untuk menghukum dan memecat pelakunya, mengingat kejadian ini bisa menimbulkan stigma negatif kepada Institusi TNI dan bisa saja berpengaruh terhadap perdamaian Aceh," kata Muksalmina Ketua APDESI Provinsi Aceh, Minggu (29/6).

Selain itu, APDESI Provinsi Aceh juga menuntut Pemerintah Aceh dan Organisasi Paguyuban dan Mahasiswa Aceh di Jakarta untuk pro aktif mengawal dan memfasilitasi kejadian penuntasan kasus ini sampai tuntas, sehingga korban mendapat keadilan dimata hukum.

"Kami telah melakukan investigasi dan koordinasi pada tanggal 27 Juni 2014 dengan beberapa saksi dan aktivis Kontras di Jakarta terkait dengan kejadian tersebut, terlepas dari hal apapun, kami mengutuk keras kejadian biadab ini," jelasnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kejadian insiden itu bermula saat korban didatangi oleh orang berbadan tegap, kemudian dia langsung meminta 'jatah preman'. Lantaran korban mengaku belum mendapatkan uang yang diinginkan, pelaku kemudian kesal dan langsung menyiram korban dengan bensin yang diisi dalam botol mineral dan langsung membakarnya di lokasi parkir.

(mdk/gib)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
TNI  AU Sebut Tak Ada Pengeroyokan Aktivis KAMMI: Perkelahian Akibat Saling Tersinggung saat Menegur

TNI AU Sebut Tak Ada Pengeroyokan Aktivis KAMMI: Perkelahian Akibat Saling Tersinggung saat Menegur

Ia memastikan, tidak ada pengeroyokan terhadap dalam kejadian tersebut dan lebih kepada perkelahian.

Baca Selengkapnya
Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu

Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu

446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.

Baca Selengkapnya
Jenderal TNI Bintang 4 Mutasi 61 Perwira, Salah Satunya Kadispenau

Jenderal TNI Bintang 4 Mutasi 61 Perwira, Salah Satunya Kadispenau

Kadispenau kini dijabat Marsekal Pertama TNI Bambang Juniar Djatmiko.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
TNI Periksa Prajurit Diduga Serang Markas Polres Jayawijaya

TNI Periksa Prajurit Diduga Serang Markas Polres Jayawijaya

Dugaan prajurit TNI menyerang Polres Jayawijaya itu ditangani Kodam XVII/Cenderawasih.

Baca Selengkapnya
Kompak, Polri dan TNI di Pekanbaru Jaga Kamtibmas Demi Pemilu Damai

Kompak, Polri dan TNI di Pekanbaru Jaga Kamtibmas Demi Pemilu Damai

Sinegitas itu dibuktikan dengan menggelar apel bersama di halaman Makodim 031/Pekanbaru

Baca Selengkapnya
Sebar 7.000 Personel Amankan TPS, Irjen Karyoto: Jangan Terlena dengan Situasi Terlihat Landai!

Sebar 7.000 Personel Amankan TPS, Irjen Karyoto: Jangan Terlena dengan Situasi Terlihat Landai!

Keduanya memimpin langsung jalannya apel pergeseran pasukan digelar di silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (13/2).

Baca Selengkapnya
Penampakan TPS 10 Tempat Presiden Jokowi Nyoblos, Sudah Dijaga Ketat Paspampres

Penampakan TPS 10 Tempat Presiden Jokowi Nyoblos, Sudah Dijaga Ketat Paspampres

Sudah ada pengamanan dari Paspampres dan tenda telah didirikan

Baca Selengkapnya
Pemerintah Jokowi Setop Sementara Bagi-Bagi Bansos, Ini Alasannya

Pemerintah Jokowi Setop Sementara Bagi-Bagi Bansos, Ini Alasannya

Penghentian sementara penyaluran bansos ini untuk menghormati tahapan pemilu dan mendukung kelancaran pesta demokrasi tersebut.

Baca Selengkapnya
Jokowi: ASN, TNI dan Polri Harus Netral dan Tidak Memihak di Pemilu 2024

Jokowi: ASN, TNI dan Polri Harus Netral dan Tidak Memihak di Pemilu 2024

Jokowi mengajak para pihak menjaga pesta demokrasi lima tahunan agar jujur dan adil.

Baca Selengkapnya