TNI AU tak akan operasikan sisa F-16 baru hibah dari AS
Merdeka.com - Berkaca dari kasus terbakarnya pesawat F-16 sebelum terbang landas di Lanud Halim Perdanakusuma tadi pagi, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) tidak akan mengoperasikan pesawat F-16 terbaru yang dihibahkan dari Amerika Serikat. Tindakan ini dilakukan hingga proses penyelidikan selesai dilakukan.
"Sisa pesawat baru ini akan off dulu untuk penyelidikan," ungkap Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal Agus Supriatna dalam konferensi pers di Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (16/4).
Dia menjelaskan, awalnya seluruh pesawat F-16 ini sebetulnya akan ditugasi untuk melakukan pengamanan selama berlangsungnya Konferensi Asia Afrika di Jakarta dan Bandung. Sebagai gantinya, TNI AU akan menggunakan F-16 yang berada di Lanud Iswahyudi, Madiun, Jawa Timur.
"Bahwa itu untuk keamanan KAA betul, kita akan lihat evaluasi dengan segera, penggantinya mungkin dari Iswahyudi dengan pesawat yang sama, F-16," tegasnya.
Terkait kasus ini, Kasau mengaku proses pembelian pesawat tempur baru untuk menggantikan F-5 Tiger tidak akan digantikan oleh pesawat bekas. Dari hasil kajian, TNI AU berencana menggantinya dengan Sukhoi Su-35 atau F-16 Fighting Falcon tipe 70.
"Tipe 70 itu baru. Jangan lagi beli F-16 yang bekas," ucapnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TNI AU Perluas Kekuatan: Tambahkan Dua Skuadron Drone di Tarakan dan Malang
Penambahan itu membuat Indonesia akan memiliki total empat skuadron drone.
Baca SelengkapnyaMelihat Lapangan Tempur TNI AU di Belitung yang Bikin Megawati dan SBY Terpukau
Lokasi AWR yang dikelola Lanud H. AS Hanandjoeddin ini sering jadi langganan latihan tempur TNI AU.
Baca SelengkapnyaTNI AU Siapkan Pesawat Gratis untuk Prajurit Kembali ke Perbatasan
TNI AU Siapkan Pesawat Gratis untuk Prajurit Kembali ke Perbatasan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
TNI Masih Tunggu Syarat Ini untuk Pindah ke IKN
Jenderal Bintang Empat TNI tersebut belum bisa menjabarkan waktu pastinya untuk pemindahan prajurit.
Baca SelengkapnyaTNI AU Sebut Tak Ada Pengeroyokan Aktivis KAMMI: Perkelahian Akibat Saling Tersinggung saat Menegur
Ia memastikan, tidak ada pengeroyokan terhadap dalam kejadian tersebut dan lebih kepada perkelahian.
Baca SelengkapnyaTangisan Ibu Eks Casis yang Dibunuh Prajurit TNI AL Pecah di Pelukan Komandan TNI AL, Air Mata Sang Kolonel Ikut Menetes
Momen sedih saat komandan TNI AL datangi rumah eks casis yang tewas dibunuh.
Baca SelengkapnyaKolonel TNI Ajudan Presiden Tolak Dijadikan Jenderal, Ternyata ini Alasannya
Presiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.
Baca SelengkapnyaLetjen TNI Maruli Simanjuntak Terima Penghargaan dari MURI, Bantu Pengadaan Air Terbanyak di Indonesia
Letjen TNI Maruli Simanjuntak menerima Penghargaan dari MURI berkat dedikasinya membantu pengadaan air di Indonesia.
Baca Selengkapnya