Tipu Puluhan Calon Pengantin, Bos WO di Depok Rugikan Miliaran Rupiah
Merdeka.com - Puluhan korban penipuan sebuah wedding organizer (WO) mendatangi kantor Polres Metro Depok. Para korban melaporkan Pandamanda yang sudah merugikan jutaan rupiah.
Dari hasil penyelidikan diketahui korbannya mencapai 29 pasang calon pengantin. Pemilik WO pun kini sudah diamankan polisi.
Kasubbag Humas Polres Metro Depok AKP Firdaus mengatakan, pihaknya menerima laporan dari salah satu korban. Kemudian dilakukan pendalaman dan diketahui korbannya mencapai puluhan pasangan.
"Jadi awalnya kami menerima laporan dari masyarakat yang merasa tertipu oleh salah satu wedding organizer karena ketika acara, makanannya (catering) tidak tersedia," katanya, Selasa (4/2).
Setelah didalami akhirnya polisi menciduk pemilik WO yaitu Anwar Said. Kepada korban dia meminta uang pembayaran antara Rp50 hingga Rp70 juta. Para korban pun kesal dengan perbuatan Anwar.
"Kalau korban pertama acara sudah dimulai tapi makanan enggak ada. Nah puluhan korban lainnya, acara belum mulai, tapi mereka juga sudah setor uang dan tidak ada kejelasan menjelang hari H," ujarnya.
Pelaku sengaja memberi harga murah pada calon pengantin agar mereka tertarik. Bahkan ada yang dijanjikan mendapat sepasang cincin seberat 10 gram. Pelaku menggaet para korban melalui media sosial instagram.
"Kami duga jumlah korbannya terus bertambah karena sampai sore ini masih banyak yang melapor," paparnya.
Hingga kini polisi masih mendalami keterangan pelaku. Anwar pun kini mendekam di sel.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaKorban dijanjikan menjadi tentara dan pelaku meminta uang ratusan juta rupiah dari keluarga.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dari kasus pemerkosaan sebelumnya, penyidik telah berupaya untuk mencari pelaku.
Baca SelengkapnyaTidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaDugaan sementara, dua korban tewas karena terpeleset dan jatuh
Baca SelengkapnyaMenteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan terowongan Tol Cisumdawu masih aman untuk dilalui.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaKorban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca Selengkapnya