Tinjau korban banjir Manado, JK dimintai truk oleh warga
Merdeka.com - Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK) mengunjungi korban banjir di Kelurahan Banjer, Kecamatan Tikala, Manado. Di mana saat banjir, lokasi ini merupakan salah satu wilayah terparah karena ketinggian air mencapai tiga meter.
JK yang berangkat dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada 05.30 WIB. Dan tiba di Bandara Samratulangi, Manado pada pukul 10.00 WITA. JK pun langsung menuju lokasi banjir.
Pantauan merdeka.com, Senin (20/1) JK memantau menggunakan kemeja putih bertuliskan Palang Merah Indonesia (PMI). Dengan bersatu boot hitam, mantan Ketua Umum Golkar ini meninjau lokasi yang masih tergenang lumpur.
Topik pilihan: Banjir Jakarta | Jokowi ahok
Selain meninjau lokasi, JK juga menanyakan kepada para pengungsi mengenai apa yang diperlukan. Ternyata beberapa perlengkapan yang diperlukan adalah alat kebersihan.
"Apa yang dibutuhkan," tanya JK di lokasi, Senin (20/1).
"Truk pak," jawab warga. Fungsi truk ini adalah untuk mengangkut sampah. Di mana mereka sudah mengumpulkan tapi belum ada yang mengangkut ke pembuangan terakhir.
"Kau makan dengan apa?," lanjut JK.
"Ada bantuan" jelas warga.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.
Baca SelengkapnyaIsnawati (34) dan anaknya meninggal dunia di tempat saat tertimpa truk atau angkutan khusus tambang di Desa Gorowong, Parungpanjang, Bogor.
Baca SelengkapnyaPemudik yang turun di zona drop off terlihat membawa tas dan banyak barang hingga ke area tunggu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bumbu dapur yang berbahan dasar tanaman pun memiliki peran yang tak terbantahkan.
Baca SelengkapnyaKecelakaan itu terjadi karena sopir mengemudikan kendaraannya sebagai sarana angkutan penumpang.
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca SelengkapnyaPenyebab kecelakaan tersebut berawal dari truk tronton yang mengalami rem blong dan sopir positif narkoba.
Baca SelengkapnyaKasus ini merupakan aksi tabrak lari, polisi masih mengejar sopir truk
Baca SelengkapnyaTruk kehilangan kendali dan menabrak delapan kendaraan sehingga menyebabkan 14 orang luka.
Baca Selengkapnya