Tim kecil Polri kembali bahas simulator SIM dengan KPK
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Mabes Polri kembali menggelar pertemuan membahas penanganan kasus simulator SIM 2011 di Korlantas Polri. Tampak 'tim kecil' dari Mabes Polri berdatangan ke gedung KPK sejak siang tadi.
"Dari Direktorat Tipikor (Tindak Pidana Korupsi) saja, 6-7 orang," ujar Kasubdit V Direktorat Tipikor Bareskrim Polri Kombes Erwanto Kurniadi usai mengadakan pertemuan di KPK, Selasa (17/10).
Menurut Erwanto, pihaknya tadi ditemui oleh Deputi bagian penindakan KPK. Erwanto mengaku telah diskusi dan koordinasi terhadap 'tim kecil' dari KPK. Erwanto juga mengatakan berkas perkara para tersangka simulator SIM akan segera dilimpahkan.
"Berkas segera dilimpahkan. Kita diskusi saja, diskusi tim kecil," katanya.
Ketika ditanya apa hasil gelar perkara dengan KPK hari ini, Erwanto enggan membeberkan. Dia justru melimpahkannya kepada KPK atau tanya pada Brigjen Boy Rafli. Namun, Erwanto memastikan hasil gelar perkara hari ini telah terdapat kesimpulan terkait penanganan kasus simulator SIM ini.
"Sudah (ada keputusan)," imbuhnya.
Seperti diketahui, KPK dan Polri memulai gelar perkara atau ekspose terkait penanganan kasus simulator SIM ini pasca pidato SBY. Dalam pidato tersebut, SBY memberi wewenang terhadap KPK untuk menuntaskan kasus yang mennyeret jenderal bintang dua Irjen Djoko Susilo ini jadi tersangka.
Disepakati, Mabes Polri menangani kasus simulator SIM di bagian pantia lelangnya yang menjadi tersangka.
Dalam pertemuan pertama yang digelar kemarin, keduanya sepakat akan membahas kasus ini dalam tim-tim kecil yang menjadi perwakilan. Pihak Mabes Polri pun mengaku belum menyerahkan berkas apapun maupun barang bukti dari kasus ini.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polri Siagakan 4.992 Anggota Amankan Demo di KPU, Bawaslu, DPR dan MK
Polri siap mengawal kondisivitas tahapan pemilu jelang rekapitulasi hasil suara secara nasional.
Baca SelengkapnyaDiduga Kelelahan usai Ikuti Bimtek, Ketua KPPS di OKU Meninggal Dunia
Korban tidak mengeluhkan apa-apa ketika mengobrol dengan Ketua PPK Baturaja Timur mengenai ujicoba zoom meeting Sirekap.
Baca SelengkapnyaKoalisi Perubahan Dipertahankan Sampai Pilkada DKI Jakarta 2024, NasDem, PKS & PKB akan Intensif Bertemu
Hermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cara Kombes Jeki Wujudkan Pemilu Damai dengan Ajak LAMR Pekanbaru Diskusi
Rombongan Kapolres disambut DPH LAMR Kota Pekanbaru Datuk Seri Muspidauan beserta para Datuk pengurus LAMR Kota Pekanbaru.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaPemilu Makin Dekat, Kapolresta Pekanbaru Koordinasi dengan Penyelenggara
Tujuan kegiatan ini ialah untuk mempererat kekompakan antara penyelenggara pemilu bersama pihak kepolisian
Baca SelengkapnyaJokowi Enggan Komentari Pencopotan Firli Bahuri dari Ketua KPK
Jokowi menyebut, Firli saat ini masih menjalani proses hukum terkait status tersangkanya dalam kasus dugaan pemerasan SYL.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaJawab Desakan Tiga Eks Petinggi KPK Agar Firli Bahuri Ditahan, Polri Ungkap Masih Penguatan Berkas Perkara
Desakan tiga mantan pimpinan KPK itu disampaikan dengan menyurati Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca Selengkapnya