Tim Dokter Berhasil Buang 1 Kg Lemak di Lengan Arya Bocah Obesitas
Merdeka.com - Arya Permana (13), eks pasien obesitas telah menjalani operasi bedah plastik untuk pengambilan lemak di bawah kulit menggelambir di lengannya. Senin (29/7) siang, Arya diizinkan pulang ke rumah.
Sekitar pukul 12.30 WIB, Arya meninggalkan ruang perawatan Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Jawa Barat. Tampak wajah Arya berseri saat keluar dari ruangan.
Bahkan Arya yang turut didampingi kedua orang tuanya, Ade Somantri (43) dan Rokayah (37), sempat berfoto bersama tim perawat dan Direktur Utama RSHS Bandung, R. Nina Susana Dewi. Senyum Arya terkembang saat akan kembali ke Karawang.
Menurut Nina, operasi Arya berlangsung empat tahap. Pada tahap pertama, sekurangnya satu kilogram lemak di bawah kulit Arya Permana berhasil dibuang oleh tim dokter spesialis bedah plastik RSHS Bandung. Jumlah lemak itu masing-masing setengah kilogram dari lengan kiri dan kanan.
"Untuk pembiayaannya, Arya tidak diminta sepeserpun dari keluarga, sudah ada penyandang dana. Sebetulnya BPJS tapi secara estetika tidak ada klaim BPJS, sehingga kami cari dana dan Arya tidak perlu mengeluarkan uang sendiri," kata Nina.
Nina berharap kondisi Arya terus stabil hingga operasi dilaksanakan pada tahap berikutnya. Apalagi rencananya tim dokter bedah plastik akan membuang sebanyak-banyaknya lemak di tubuh Arya. Terutama di daerah lengan atas Arya masih terlihat besar akibat penumpukan lemak.
"Mudah-mudahan sehat terus bisa sampai empat kali operasi Arya Permana betul-betul obesitasnya tidak tampak lagi," ujarnya.
Menurut Nina, pemulangan Arya dilakukan setelah mendapatkan persetujuan tim dokter. "Operasinya kan luas sehingga perlu menjaga kebersihan. Sudah pulang ini berarti sudah agak kering juga," katanya.
Sementara itu, ayah Arya, Ade Somantri mengaku sangat bahagia anaknya sudah bisa kembali ke rumah.
"Menurut dokter, jahitannya sudah kering. Harapannya semoga sehat terus," ucap Ade.
Ade mengaku diberi mandat oleh dokter untuk menjaga Arya. Salah satu permintaan dokter yaitu Arya tidak boleh banyak bergerak. "Selama satu bulan jangan terlalu banyak gerak," katanya.
Sebelumnya, Arya menjalani proses operasi bedah plastik tahap pertama. Durasi keseluruhan operasi tersebut, memakan waktu lima jam diperlukan oleh tim dokter RSHS Bandung.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita Dokter Pasiennya Usia 25 Tahun Mendadak Masuk IGD lalu Divonis Gagal Ginjal, Ternyata Sering Minum Pil Diet
Setelah menjalani pemeriksaan, hasilnya mampu membuat dokter sedih hingga gregetan.
Baca SelengkapnyaDokter Sarankan Pemudik dengan Pembesaran Prostat Tak Konsumsi Minuman Manis, Ini Alasannya
Pembesaran prostat merupakan pembesaran kelenjar yang membungkus saluran kemih (uretra) pria.
Baca SelengkapnyaTurunkan Berat Badan dengan Porsi Makan Diet yang Tepat
Porsi makan dalam sehari sebaiknya dibagi menjadi empat bagian, yaitu sarapan, makan siang, makan malam, dan camilan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perlu Diwaspadai, Kenali 5 Makanan yang bisa Membuat Payudara Pria Membesar
Kondisi membesarnya payudara pria atau dikenal sebagai ginekomastia bisa terjadi karena konsumsi sejumlah makanan yang penting untuk diwaspadai.
Baca SelengkapnyaArti Mata Kedutan Sebelah Kiri Atas, Petanda Baik atau Buruk?
Menurut primbon, mata berkedut bisa saja pertanda baik. Tapi menurut medis, mata berkedut justru sesuatu yang normal, atau bahkan bisa menjadi tanda masalah.
Baca SelengkapnyaPria Ini Tak Bisa Buang Air Besar Selama 22 Tahun, Dokter Lakukan Operasi Mengerikan Untuk Angkat Kotorannya
Pasien ini mengalami sembelit sepanjang hidupnya dan obat pencahar tidak mempan mengatasinya.
Baca Selengkapnya8 Tanda Bahaya ketika Obesitas Mulai Mengancam Nyawa
Obesitas dapat mulai membahayakan nyawa seseorang ketika mencapai tingkat yang ekstrem dan berkelanjutan.
Baca Selengkapnya10 Cara Mudah dan Sehat, Menurunkan Berat Badan Tanpa Olahraga dan Diet Ekstrim
Tahukah Anda bahwa menurunkan berat badan bisa dilakukan secara sederhana & sehat tanpa perlu melakukan olahraga yang melelahkan atau diet ekstrim? Ini tipsnya.
Baca SelengkapnyaDokter Ungkap Kondisi Terkini Relawan Prabowo-Gibran di Sampang Korban Penembakan Usai Operasi
Tim dokter saat ini masih melakukan perawatan dan observasi terkait kemungkinan gejala sisa.
Baca Selengkapnya